Kloter Terakhir Tinggalkan Makkah pada 23 Januari 2007

Semua jamaah akan meninggalkan Makkah pada 23 Januari 2007. Jamaah terakhir yang meninggalkan Makkah adalah kelompok terbang (kloter) 85 Surabaya (SUB).

AHDA BARORI Kepala Daerah Kerja Makkah, seperti dikutip Informasihaji.com, Sabtu (10/01) mengatakan, kloter 85 SUB ini merupakan kloter terakhir yang diberangkatkan dari Makkah ke Madinah untuk menunaikan Arbain, shalat jamaah 40 waktu tanpa putus. Mereka merupakan jamaah haji gelombang kedua yang dipulangkan melalui Bandara Amir Muhamad bin Abdul Aziz.

Dengan demikian, daerah kerja Makkah telah memberangkatkan semua jamaah ke Madinah yang tergabung dalam 252 kloter dengan jumlah sebanyak 100.775 jamaah. AHDA menambahkan pada 16 Januari 2007 lalu pihaknya juga telah memberangkatkan 19 kloter terakhir ke Jeddah. Mereka adalah bagian dari jamaah haji gelombang pertama yang seluruhnya terdapat 217 kloter.

Menurut AHDA, sejumlah petugas dalam bebebera waktu akan tetap berada di Makkah. Mereka akan melakukan sweeping untuk memastikan tak ada lagi jamaah di Makkah.

Selain itu, jelas AHDA, sejumlah petugas juga akan melakukan peninjauan ke sejumlah rumah sakit di Arab Saudi untuk mengetahui keberadaan jamaah yang masih dirawat di rumah sakit. Dalam hal ini, jelas dia, sejumlah dokter akan mendapatkan tugas tersebut.

AHDA mengatakan sejumlah jamaah yang memang harus pulang dini maka akan segera dipulangkan sesuai dengan jumlah seat yang tersedia di pesawat. Bisa digabungkan dengan kloter lain namun dengan tujuan debarkasi yang sama.

AHMAD KARTONO Kepala Daerah Kerja Madinah, mengatakan bahwa jamaah haji gelombang kedua tak semuanya dipulangkan melalui Madinah. Ada sejumlah kloter yang dipulangkan melalaui Jeddah. Ia mengatakan ada 139 kloter yang dipulangkan dari Madinah dan 113 lainnya melalui Jeddah.

Menurut dr ZAINUSWIR ZAINOEN, SpJP, Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Daerah Kerja Makkah, hingga Jumat (19/01) malam jumlah jamaah haji yang masih dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) berjumlah 37 jamaah.

Berdasarkan data sistem komputerisasi haji terpadu (Siskohat) per Sabtu (20/01), pukul 09.06 Waktu Arab Saudi (WAS) jamaah yang masih di Makkah berjumlah 18.519 jamaah yang tergabung dalam 19 kloter. Di Jeddah terdapat sebanyak 1.430 jamaah atau empat kloter.

Sementara jamaah yang ada di Madinah berjumlah 62.220 yang tergabung dalam 155 kloter. Sedangkan jamaah yang telah dipulangkan ke Tanah Air sebanyak 102.642 jamaah yang tergabung dalam 254 kloter. Jamaah haji Indonesia yang meninggal juga terus meningkat.

Sebanyak 605 jamaah meninggal dunia di Arab Saudi. Pada tahun sebelumnya, di hari yang sama yaitu hari ke 54 penyelenggaraan haji jumlah jamaah yang meninggal dunia mencapai 413 orang. Jumlah tertinggi berasal dari embarkasi Surabaya yaitu 124 jamaah.

Disusul oleh jamaah dari embarkasi Solo yang berjumlah 109 jamaah. Dari embarkasi Jakarta-Jawa Barat jamaah yang meninggal dunia sebanyak 94 jamaah sedangkan dari embarkasi Jakarta sebanyak 58 jamaah kemudian embarkasi Ujung Pandang sebanyak 36 jamaah.