Pemerintah tidak membuka pendaftaran haji susulan, jadi jika ada yang menyanggupi itu diluar tanggung jawab pemerintah.
Dilaporkan JOSE ASMANU reporter Suara Surabaya di Jakarta, Senin (19/11), kalau ada orang yang menawarkan diri sanggup berangkatkan calon jamaah haji itu diluar tanggung jawab pemerintah.
MAFTUH BASYUNI Menteri Agama RI mengatakan, masyarakat jangan mudah tergiur oleh iming-iming sekelompok orang yang sanggup memberangkatkan ke Tanah Suci melalui jalan pintas, yang selama ini menggunakan paspor hijau.
Meski itu dimungkinkan, tapi resikonya cukup tinggi, satu diantaranya gagal berangkat dan uangnya hilang.{clip*1}
Sementara itu di ruang kerja Dirjen penyelenggara haji dan umroh Departemen Agama RI, Senin (19/11) siang masih dibanjiri oleh sekelompok orang dari biro perjalanan haji yang mencari bocoran kemungkinan bisa memberangkatkan calon mereka yang gagal dengan cara apapun.(may/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
