Terbakarnya Pasar Turi Lama di Surabaya, Minggu (09/09) sore diduga ada unsur sabotase dari pihak lain.
Menurut JOKO SUJIONO Ketua Tim Pemulihan Pasca Kebakaran Pasar Turi yang juga Ketua Umum HPP Pasar Turi saat ditemui suarasurabaya.net di lokasi kejadian, Minggu malam mengatakan, terbakarnya Pasar Turi Lama hari ini diduga ada unsur sabotase. Tapi pelaku dari sabotase itu belum bisa ditemukan.
“Ada dua kemungkinan penyebab terbakarnya Pasar Turi, bisa dari lilin atau memang ada sabotase,” ungkapnya.
Terbakarnya Pasar Turi Baru pada 26 Juli lalu, lampu di Pasar Turi telah dipadamkan oleh PLN. Hal tersebut membuat para pedagang menggunakan genset dan lilin. Padahal kedua alat penerangan itu malah rawan menimbulkan kebakaran. Meski Pemkot mengetahui keadaan tersebut, tapi Pemkot tidak bertindak cepat untuk merubah keadaan itu.
Sementara menceritakan awal kebakaran JOKO SUJIONO mengatakan “Saya melihat ada seorang pengendara sepeda motor yang lewat dengan berteriak-teriak Pasar Turi kebakaran!. Seketika itu saya langsung menuju Pasar Turi. Berhubung saya berada tidak jauh dari Pasar Turi maka saya pada pukul 16.30 sudah ada di Pasar Turi. Ternyata saat itu sudah banyak orang yang berlari dengan pontang panting dan rasa ketakutan karena api sudah membesar. Saat saya tahu Pasar Turi terbakar tim PMK tidak langsung berangkat di tempat kejadian. Mereka datang 10 menit kemudian. Saya menyayangkan kebobrokan Pemerintah Kota menangani masalah Pasar Turi yang tak kunjung selesai.”
Rencananya Senin (10/09) besok JOKO dan rombongannya akan menemui SUSILO BAMBANG YUDHOYONO Presiden RI, untuk meminta kejelasan nasib para pedagang Pasar Turi Surabaya.(may/ipg)
Teks Foto:
– JOKO SUJIONO saat diwawancarai tentang terbakarnya Pasar Turi Lama, Minggu (09/09).
Foto: MAYA suarasurabaya.net
NOW ON AIR SSFM 100
