
Bioskop atau cinema yang dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Kediri di kawasan wisata Gunung Kelud dipastikan kembali beroperasi. Ini setelah Badan Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) pada Jumat (28/2/2014), menurunkan status Gunung Kelud dari Siaga Level III menjadi Waspada level II.
Bioskop Kelud sendiri didirikan di Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar atau berjarak 10 km dari puncak Kelud. Bioskop ini berada tepat di dekat gerbang lokasi wisata Gunung Kelud.
“Sejak tanggal 1 Maret kita siapkan dan saat ini sudah kembali beroperasi dan dibuka untuk wisatawan,” kata Joko, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kediri, dalam keterangan pers yang diterima suarasurabaya.net, Senin (3/3/2014).
Bioskop Kelud sendiri dibangun pada 2010 silam dengan anggaran sebesar Rp1,2 miliar. Memiliki ruangan berkapasitas 60 tempat duduk, bioskop ini memutarkan beberapa film dokumenter tentang letusan Gunung Kelud.
Joko mengatakan, untuk sementara, film dokumenter yang akan diputar masih dokumenter yang lama. Sedangkan dokumenter terkait letusan Kelud pada Kamis 13 Februari 2014 lalu masih belum dimiliki dan dalam waktu dekat akan segera diproduksi.
Dengan dibukanya bioskop Kelud, diharapkan bisa menjadi hiburan bagi penikmat wisata Gunung Kelud. “Saat ini puncak gunung masih belum dibuka, bagi wisatawan yang ke Kelud untuk sementara baru bisa menikmati sajian di bioskop Kelud,” kata dia.
Sementara itu, untuk memperlancar akses pengunjung ke Desa Sugihwaras, pemerintah dibantu TNI saat ini juga sudah membersihkan jalan dari debu dan material vulkanik letusan Kelud. (fik)