Pesawat Malaysia Airlines yang hilang pada Sabtu (8/3/2014) dalam penerbangan dari Kuala Lumpur ke Beijing adalah Boeing 777, model yang hingga kini tercatat hanya memiliki satu kecelakaan fatal.
Boeing 777 adalah pesawat terbang jarak jauh dengan badan lebar dan mesin kembar.
AFP menulis, boeing 777 memiliki catatan keamanan yang sangat baik dan menjadi salah satu pesawat berbadan lebar yang paling banyak diterbangkan sejak digunakan tahun 1995.
Boeng 777 sering digunakan dalam penerbangan dengan masa tempuh 12 jam atau lebih antar benua. Boeng 777 keluar sekaligus menggantikan Boeing 747.
Satu-satunya kecelakaan fatal Boeing 777-200 adalah pesawat Asiana Airlines yang tergelincir dari runway setelah landing di Bandara Internasional San Francisco pada Juli 2013 silam.
Saat itu CEO Asiana, Yoon Young- Doo, mengatakan “tidak ada masalah mesin atau mekanik” di pesawat itu.
Para pengamat penerbangan memuji fitur keselamatan pada 777 karena telah mencegah jatuhnya lebih banyak korban.
Pesawat Malaysia Airlines yang hilang kontak pada Sabtu adalah model 777-200, yang merupakan model tertua dari keluarga 777.
Boeing 777 memiliki kemampuan tempuh 5.240 mil laut ( 9.700 kilometer) menurut situs Boeing. Kecepatan jelajahnya Mach 0,84 pada 35.000 kaki. (ant/fik)
NOW ON AIR SSFM 100
