Meski Imlek masih sekitar dua pekan lagi, sejumlah pengurus klenteng di Kota Surabaya, Sabtu (7/2/2015) terlihatmulai mempersiapkan berbagai keperluan jelang Imlek. Mulai dari bersih-bersih tempat persembahyangan, sampai dengan mempersiapkan alat-alat khusus untuk persembahyangan umat.
“Kim Cua, Yosua, dan Lilin. Mulai kami siapkan. Imleknya memang masih dua minggu lagi. Tapi kami sudah siapkan alat-alat atau perlengkapan sembahyang. Persiapan memang harus sudah dilakukan, soalnya umat biasanya mulai datang bersembahyang. Klenteng mulai didatangi umat sampai nanti jelang Imlek. Alat-alat sembahyang harus disiapkan terus,” ujar Sudjoko satu di antara pengelola Klenteng Hong San Ko Tee Jl. Cokroaminoto, Surabaya.
Meski tidak dipatok harga khusus, kata Djoko, alat-alat kebutuhan untuk persembahyangan umat harus disiapkan. “Umat boleh mengambil berapapun perlengkapan persembahyangan yang memang disediakan klenteng. Tidak dipungut biaya. Kami memang menempatkan kotak khusus untuk umat yang memberikan donasi,” tukas Djoko saat ditemui suarasurabaya.net, Sabtu (7/2/2015).
Di tempat persembahyangan atau Klenteng Boen Bio Jl. Kapasan, Surabaya, Sabtu (7/2/2015) ini sejumlah pekerja juga sedang mempersiapkan perlengkapan untuk persembahyangan umat sekaligus juga untuk ritual Ci Suak yang digelar Minggu (8/2/2015).
“Kim Cua dan Yosua jauh-jauh hari sudah kami siapkan. Memang kelengkapan untuk doa umat. Apalagi jelang Imlek pasti lebih ramai,” tutur Iwan satu di antara pengurus klenteng Boen Bio, Sabtu (7/2/2015).(tok/ipg)