Anggota Satreskrim Resmob Polrestabes Surabaya membekuk dua pelaku pencuri spesialis rumah mewah.
Keduanya adalah Agus Afriyan (19), asal Siwalan, Kecamatan Sugiwaras, Kabupaten Bojonegoro, dan Alendra (34), asal Sempur Kaler, Kecamatan Bogor Tengah, Jawa Barat.
“Anggota terpaksa mengambil tindakan tegas menembak salah satu tersangka. Karena, saat ditangkap berusaha melarikan diri dan melawan petugas,” kata Kombes. Pol Yan Fitri Halimansyah Kapolrestabes Surabaya, Senin (9/11/2015).
Secara terpisah AKBP Takdir Mattanete Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya mengatakan, dua tersangka sudah melakukan aksi pencurian sebanyak 25 TKP di Surabaya.
Aksi pencurian yang terakhir adalah pada tanggal 18 Oktober lalu di Tenggilis. Mereka mencuri satu unit sepeda motor dan beberapa barang berharga yang nilainya mencapai Rp13 juta. Kemudian di Wonocolo, mereka mencuri sepeda motor dan uang tunai sebesar Rp70 juta serta perhiasan emas senilai Rp80 juta.
“Dari pengakuan tersangka Alendra yang ditangkap di Pati Jawa Tengah, hasil kejahatannya ada yang dijual di Jawa Tengah dan Bandung,” ujar dia.
Jika hasil curiannya itu sudah laku dijual di Bandung maupun di Jawa Tengah, tersangka kembali lagi ke Surabaya. Dalam perjalanan menuju Surabaya, keduanya melakukan aksi pencurian lagi di rumah mewah.
Sebelum melakukan aksinya, pelaku melihat situasi rumah tersebut terlebih dahulu. Jika sudah terlihat sepi, mereka baru melakukan aksinya.
“Jika lampunya itu mati, maka itu menunjukan tidak ada orangnya. Dan baru melakukan aksi pencurian. Kemudian hasilnya dijual pada penadah yang sudah dikenalnya,” ujar dia.
Sementara polisi telah mengamankan hasil kejahatan berupa empat unit mobil, dua unit motor, televisi, empat unit laptop, dan lima unit handphone yang dijadikan barang bukti. (bry/iss/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
