Mimpi Jokowi pada Calon Pimpinan KPK

Jokowi Presiden memberi kepercayaan penuh pada Panitia Seleksi (pansel) KPK untuk memilih calon pimpinan KPK yang kredibel, berintegritas dan dipercaya masyarakat.

Harapan presiden itu disampaikan kepada wartawan setelah bertemu sembilan anggota pansel KPK di Istana Negara, Senin (25/5/2015).

Presiden menjelaskan alasannya memilih pansel dengan latar belakang keahlian yang beragam, yakni agar pimpinan KPK punya kemampuan membangun sistem, tidak semata bidang hukum.

“Ahli psikologi diperlukan agar pimpinan KPK terpilih memiliki integritas, karena korupsi juga menyangkut perilaku. Ahli sosiologi agar pimpinan KPK mempunyai wawasan konteks budaya sosial korupsi dalam masyarakat,” kata presiden.

Presiden menaruh harapan besar pada pimpinan KPK terpilih dapat memperkuat institusi KPK, sebab selain menguasai hukum pimpinan KPK harus dilengkapi kompetensi manajemen.

Pansel juga perlu memikirkan kelembagaan KPK menjadi institusi negara yang berwibawa dan harus bisa mengembangkan sistem investasi modern dan penguatan sistem integritas. Juga harus bisa membangun jaringan dan punya kerjasama yang baik secara internal maupun lembaga lainnya.

Melalui Setneg, presiden berjanji akan mendukung kebutuhan sekretariatan dan anggaran termasuk kalau dibutuhkan supporting dengan menghadirkan narasumber yang diperlukan pansel KPK.(jos/iss/ipg)