Rabu, 22 Mei 2024

Bom Molotov Meledak di Gereja Oikumene Samarinda

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Beberapa sepeda motor yang terdampak ledakan bom molotov di Gereja Oikumene, Samarinda, Minggu (13/11/2016). Foto: Laman Facebook Divisi Humas Polri

Bom molotov meledak di depan gereja Oikumene di Jl Cipto Mangunkusumo, Kelurahan Sengkotek, Kecamatan Lo Janan Ilir, Samarinda, Kalimantan Timur, pagi tadi.

Divisi Humas Mabes Polri menyebutkan, insiden tersebu ada korban berjumlah 5 orang rata-rata anak-anak.

“Korban akibat ledakan tersebut berjumlah 5 orang dan dilarikan ke Rumah Sakit Muis, Samarinda,” tulis Divisi Humas Polri dalam akun Facebooknya, Minggu (13/11/2016).

Berikut kronologi ledakan bom molotov yang disampaikan Divisi Humas Polri dalam akun Facebook resmi tersebut:

Pada Pukul 10.00 WITA, jemaat yang selesai melaksanakan kegiatan ibadah keluar melalui pintu depan, menuju ke parkiran.

Tiba-tiba datang orang tidak dikenal melemparkan sesuatu yang diduga mengunakan jenis bom molotov.

Baru, pada Pukul 10.15 WITA, pelaku melempar benda mencurigakan diduga bom jenis molotov. Setelah itu, pelaku melarikan diri ke arah depan dan melompat ke Sungai Mahakam.

Warga yang melihat kejadian tersebut berusaha mengejar pelaku dan akhirnya pelaku ditangkap oleh warga. Pelaku kemudian diserahkan ke pihak kepolisian Polsek Samarinda Seberang.

Sementara itu, Kombes Pol Fajar Setiawan Kabid Humas Polda Kaltim pada Radio Suara Surabaya menjelaskan, Ledakan bom molotov tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WITA. Ledakan terjadi di halaman gereja, ketika jemaat baru saja usai melaksanakan ibadah.

Polisi sudah mengamakan satu orang yang diduga sebagai pelaku sedangkan satu orang lagi dalam pengejaran Polisi. Kabid Humas Polda Jatim juga mengatakan situasi sudah kondusif dan masyarakat diminta tetap tenang. (bid/ bry/rst)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya
Surabaya
Rabu, 22 Mei 2024
28o
Kurs