Sabtu, 18 Mei 2024

Cyber Security Game Pokemon Go Dipertanyakan

Laporan oleh Tito Adam Primadani
Bagikan
Henry Subiyakto Pakar Komunikasi Staf ahli Kemenkominfo. Foto : kominfo.go.id

Bahaya bermain aplikasi game Pokemon Go disampaikan oleh Henry Subiyakto Pakar Komunikasi Staf ahli Kemenkominfo, saat mengudara di Radio Suara Surabaya Sabtu (16/7/2016). Henry mengatakan, cyber security dari aplikasi ini patut dipertanyakan karena penyedia layanan game ini meminta semua data pengguna lewat akun google yang mereka miliki.

“Google bisa bisa mendapat data pengguna spasial yang besar dan detail. Secara tidak langsung ketika kita menyalakan smartphone, kita mengirimkan data detail pribadi kita. Termasuk aktifitas dan transaksi virtual kita tertangkap mereka,” ujar Henry.

Dia juga mengatakan, masyarakat harus cerdas dalam penggunaan serta aktifitas yang dilakukan. Itu sebabnya, menurut Henry, Cina dan Rusia membangun jaringan internet milik mereka sendiri. Meskipun banyak negara yang masih menggunakan internet secara global.

“Sebenarnya Indonesia menggunakan jaringan intranet Amerika yang dikembangkan oleh militer serta internal Amerika. Itu sebabnya, selama kita menggunakan internet, akan ada bayang kapitalis Amerika,” kata Henry.

Henry juga meminta untuk menyadari posisi dirinya berada, termasuk kemungkinan mengembangkan jaringan intranet milik Indonesia sendiri.

Selain itu, Henry juga menjelaskan, dasar dari semua aplikasi yang terdapat di smartphone untuk mengumpulkan data para customer. Hal itu akan digunakan untuk menghasilkan uang, termasuk dari pennyedia layanan iklan.

Makanya, aplikasi game ini tersedia secara gratis, agar bisa diunduh banyak orang. Hal ini akan menarik para investor untuk memasang iklan. Semakin banyak pengguna berarti semakin banyak investor masuk,” ujar Henry.

Menurutnya, data aktifitas dan perilaku konsumen akan terekam, nantinya iklan dari investor akan lebih spesifik berdasarkan keinginan pemasang iklan. Selain itu, masa depan iklan akan lebih personal karena iklan dan smartphone tidak dapat dipisahkan.(tit/tok)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya
Surabaya
Sabtu, 18 Mei 2024
29o
Kurs