Sabtu, 20 April 2024

Pemkot: PT Star Pailit Dulu, Baru Bikin Grand Desain Pusat Seni Budaya TRS dan THR

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Gerbang masuk Taman Remaja Surabaya. Foto: Dok. suarasurabaya.net

Agus Iman Sonhaji Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya mengakui, Pemkot Surabaya memang belum memiliki grand design (desain lengkap) Pusat Budaya dan Seni di Taman Remaja Surabaya (TRS) dan Taman Hiburan Rakyat (THR).

“Untuk menuju grand design harus beres dulu semuanya. Jadi proses pailit (PT Star) dan proses hukumnya sudah selesai, baru kami susun grand desain-nya. Selama ini selalu begitu,” ujarnya.

Alasannya, bila masih ada proses hukum yang berlangsung dan belum tuntas maka Pemkot belum bisa sepenuhnya melakukan aktivitas pengembangan TRS dan THR.

Apalagi, Pemkot Surabaya juga sedang menunggu kontrak sewa lahan oleh PT Sasana Boga, pengelola Hi-Tech Mall Surabaya habis pada 2019 mendatang.

Lahan Hi Tech Mall rencananya juga akan disatukan dengan TRS dan THR untuk menjadi pusat budaya dan seni itu.

“Kalau bikin grand desain dulu pas masih belum pasti milik Pemkot sepenuhnya, kalau muspro, tidak jadi atau karena kendala lain bagaimana?” ujarnya.

Meski demikian, Pemkot Surabaya telah menganggarkan perluasan lahan TRS di APBD Surabaya 2017 sebesar Rp11 miliar untuk lahan seluas 900 meter persegi.

Mengenai hal ini, Agus mengatakan, seiring proses pailit berjalan, setidaknya Pemkot menyiapkan pembebasan lahan mulai tahun depan.

“Jadi sesuatu yang mengarah ke grand design itu uangnya sudah clear semua. Kita siapkan dulu perluasan lahannya, kalau hukumnya sudah beres, lahan beres, baru grand desain,” katanya.

Lahan yang akan dibebaskan untuk perluasan TRS dan THR, kata Agus, adalah lahan yang ada di depan TRS. Namun belum jelas, lahan sebelah mana yang dia maksudkan.

Mengenai rencana Rapat Umum Pemegang Saham PT Star yang akan berlangsung dalam waktu dekat, Agus Iman Sonhaji mengatakan hal itu bukan kewenangannya.

Sebelumnya, Didik Harianto Direktur Operasional PT Star mengatakan, pihaknya berupaya untuk bertemu dengan Pemkot Surabaya sebelum RUPS. PT Star, kata Didik, akan mengajukan usulan konsep pengembangan TRS mengingat Pemkot Surabaya belum memiliki konsep pengembangan tersebut.(den/ipg)

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 20 April 2024
29o
Kurs