April petugas Command Center mengatakan, Evan (7) yang lari dari rumah dan ditemukan warga di sebuah Bengkel di Tambaksari, tidak pernah dipasung oleh neneknya.
“Setelah tim Bappemas melakukan observasi ke rumah Evan, ternyata neneknya tidak pernah memasung. Hanya saja pernah neneknya pernah mengatakan kepada Evan kalau nakal-nakal nanti dirantai,” ujarnya kepada Radio Suara Surabaya, Seni (6/3/2017).
April mengatakan, hasil observasi sementara Evan tinggal bersama neneknya bernama Darsih berusia 55 tahun. Darsih tinggal di Granting Gang III bersama 3 anak dan 6 cucunya.
“Jadi di rumah itu ada 10 orang. Ayah Evan tinggal di Liponsos sudah 1 tahun, sementara ibunya tinggal di Ujung Pandang, infonya menikah lagi dan tidak pernah pulang,” katanya.
Sebelumnya ada dugaan Evan lari dari rumah karena sering dipasung, pernyataan ini sempat tersebar dari beberapa orang yang membantu Evan dan merasa iba dengan keberadaan bocah kecil ini.
Evan anak berusia 7 tahun ditemukan tertidur di sebuah bengkel Laksana Motor Tambaksari Surabaya, Minggu (5/3/2017) malam. Evan merupakan anak dengan latar belakang broken home yang selama ini tinggal bersama neneknya.
“Evan saya temukan di bengkel dekat rumah saya jam 23.30 WIB tadi malam. Wajahnya kusam kayak bekas nangis,” ujar Erik Setiyabudi warga Tambaksari Selatan kepada Radio Suara Surabaya, Senin (6/3/2017).(bid/rst)
NOW ON AIR SSFM 100
