AIS Ambil Alih Layanan Operasional Tol Jombang-Mojokerto

Jalan tol yang aman, nyaman dan lancar akan dapat terwujud apabila sistem pengelolaan jalan tol dilakukan secara efisien dan efektif. Untuk mewujudkan itu Astra Tol Jombang-Mojokerto sebagai pemegang konsesi ruas tol Jombang-Mojokerto (Jomo) melakukan kesepakatan kerjasama dengan Astra Infra Solutions (AIS) dalam pengoperasian jalan tol, Jumat (21/12/2018).

AIS merupakan pengembangan unit bisnis dari Astra Infra Group, yang bergerak di jasa layanan operasional, konsultasi, dan solusi bisnis yang mendukung operasional jalan tol.

Penandatanganan kerjasama antara Astra Tol Jombang Mojokerto dan Astra Infra Solutions yang dilakukan di kantor pusat PT MHI ini, turut dihadiri Wiwiek D. Santoso CEO Toll Road Business Group Astra Infra, Legowo Direktur Operasional Astra Tol Jomo, Harsono Direktur Keuangan Astra Tol Jomo dan Krist Ade Sudiyono Chief Astra Infra Solutions.

(Kiri ke kanan) Harsono, Wiwiek D. Santoso, Krist Ade Sudiyono, dan Legowo. Foto: Istimewa

Dalam siaran pers yang diterima suarasurabaya.net, Jumat (21/12/2018), Legowo Direktur Operasional Astra Tol Jomo mengatakan dengan adanya penandatangan kerjasama ini maka untuk selanjutnya keseluruhan layanan operasional tol Jombang Mojokerto akan dilakukan oleh tim AIS. Sedangkan Astra Tol Jomo akan berfokus pada inisiatif-inisiatif strategis yang lainnya seperti peningkatan kepuasan pelanggan untuk mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, mencari sumber-sumber pendanaan yang efisien dan pengembangan sumber pendapatan lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Krist Ade Sudiyono juga lakukan pengenalan identitas baru kendaraan layanan lalin AIS dan memasangkan seragam APD kepada 4 perwakilan petugas operasional AIS.

Sebagai unit bisnis baru, AIS memiliki keunggulan dalam operasional dan pemeliharaan tol meliputi jasa pengumpulan pendapatan tol, jasa pengaturan lalu lintas dan jasa pengelolaan aset yang berbasis teknologi terkini.

“Fokus AIS tidak hanya untuk memenuhi Standar Pengelolaan Minimum (SPM) pemerintah tetapi juga pengelolaan tol yang efisien dan peningkatan kepuasan pengguna jalan tol,” ujar Chief AIS Krist.

“Bersama Astra Infra Tol Jomo, AIS akan mewujudkan pengelolaan tol Jombang-Mojokerto yang efisien dan efektif,” imbuh Krist.

Berbagai produk layanan pengoperasian tol Jombang-Mojokerto yang telah disiapkan yakni: Jasa pengelolaan pendapatan tol yang inovatif dan lengkap dengan sistem manajemen pendapatan tol serta perawatan peralatan; Jasa pengaturan lalu lintas dan perawatan penunjang pengoperasian pengaturan lalu lintas; Jasa pengelolaan aset baik yang rutin maupun non rutin.

Krist mengatakan, selain sistem manajemen dan teknologi terkini yang digunakan, AIS didukung oleh tim yang telah berpengalaman lebih 10 tahun dan memiliki profesionalisme dan etos kerja yang tinggi, serta semangat untuk memberikan pelayanan yang terbaik.

Sekadar diketahui kontribusi Astra pada Tol Trans Jawa melalui portofolio jalan tol sepanjang 302,3 km atau 25% dari Tol Trans Jawa, sedangkan total panjang jalan tol Astra mencapai 353,3 km.
Berikut kontribusi Astra terhadap jalan tol nasional melalui 6 ruas jalan tol:
1. Tol Tangerang-Merak sepanjang 72,5 km dengan kepemilikan 79,3% saham.
2. Tol Jombang-Mojokerto sepanjang 40,5 km, yang sepenuhnya dimiliki Astra, dan telah beroperasi sepanjang 39,6 km.
3. Tol Cikopo-Palimanan sepanjang 116,8 km dengan kepemilikan 45% saham.
4. Tol Semarang-Solo sepanjang 72,6 km dengan kepemilikan 40% saham dan telah beroperasi sepanjang 40,1 km.
5. Tol Kunciran-Serpong sepanjang 11,2 km dengan kepemilikan 40% saham (dalam pengembangan).
6. Tol Serpong-Balaraja sepanjang 39,8 km dengan kepemilikan 25% saham (dalam pengembangan). (ipg)