Cara Orangtua Mendeteksi Anak Sedang Terjangkit Narkoba

Cara mendeteksi bahwa anak sedang terjangkit Narkoba yang paling mudah adalah dengan mengamati pola perubahan perilaku, emosi, dan penampilan sang anak.

Prof. Hendy M. Margono Ketua Divisi Adiksi RSUD Dr. Soetomo Surabaya kepada Radio Suara Surabaya, Rabu (21/3/2018) mengatakan, perubahan sikap tersebut bisa kita amati oleh perubahan-perubahan yang ditunjukan anak, misalnya yang semula biasanya ceria menjadi murung, yang biasanya rajin jadi pemalas, dan bisa juga dari sebelumnya biasa saja, sekarang gampang emosi.

Semua perubahan tersebut dapat dijadikan tolok ukur orang tua untuk mendeteksi dini, sang anak terjangkit Narkoba atau tidak.

“Misalnya dari awal anak yang biasa ceria, bisa terlihat murung dan gampang tersinggung,” ujar Prof Hendy.

Prof Hendy menambahkan, deteksi ini pada umumnya sama di semua jenis narkoba apapun jenisnya.

“Apapun jenisnya deteksinya akan sama, karena pada dasarnya zat psikoaktif pada umumnya menimbulkan reaksi ketergantungan dan menimbulkan reaksi tertentu bagi pemakai,” terang Ketua Divisi Adiksi RSUD Dr. Soetomo tersebut.

Dia menerangkan, bahwa pola orangtua saat ini lebih sibuk bekerja, sehingga komunikasi dengan anak sangat jarang. Apalagi anak zaman sekarang cenderung lebih tertutup, di situlah sebenarnya komunikasi yang baik dengan anak yang dibangun sejak dini merupakan langkah terbaik untuk mencegah anak dari bahaya penyalahgunaan zat adiktif.

“Untuk mencegah anak dari bahaya narkoba, kita bisa membangun dari awal komunikasi yang baik dengan anak kita. Serta menanamkan nilai-nilai moral keagamaan, nilai sosial dan budaya kepada anak agar dia mampu membedakan mana yang baik dan buruk untuk dirinya,” ujar Prof Hendy menyarankan bagi orangtua yang ada. (ino/iss)