Sabtu, 20 April 2024

Kekeringan dan Krisis Air Bersih Mengancam Enam Kecamatan di Kabupaten Madiun

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Ilustrasi. Foto: Antara

Enam kecamatan di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, rawan kekeringan dan krisis air bersih selama musim kemarau tahun 2018 berlangsung.

“Enam kecamatan tersebut merupakan hasil pemetaan dan laporan yang diterima BPBD Kabupaten Madiun. Antara lain di Kecamatan Dagangan, Dolopo, Wungu, Geger, Gemarang, dan Kare,” kata Edi Hariyanto Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Madiun kepada wartawan, Sabtu (4/8/2018).

Antara melansir, dari enam kecamatan itu terdapat 28 desa yang mengalami kekeringan.

Pihaknya merinci, sejumlah desa yang rawan kekeringan di Kecamatan Dagangan, di antaranya di Desa Mruwak, Banjarsari Wetan, dan Banjarsari Kulon.

Kecamatan Dolopo, di antaranya di Desa Prambon, Suluk, dan Mlilir. Kecamatan Wungu, di antaranya di Desa Wungu, Brumbun, dan Kresek. Kemudian di Kecamatan Geger, kekeringan rawan terjadi di antaranya di Desa Sareng dan Jati Sari.

Lalu, Kecamatan Gemarang, di Desa Winong, Batok, Tawangrejo, dan Nampu. Serta Kecamatan Kare, di antaranya di Desa Kare, Kepel, Bulu, dan Bodag.

Guna menghadapi musim kemarau tahun 2018 yang diprediksi hingga Oktober mendatang, BPBD Kabupaten Madiun akan melibatkan instansi terkait lain. Di antaranya mengajukan bantuan kiriman air bersih dan pembangunan tandon air.

Selain itu, pihaknya juga bekerja sama dengan PDAM Kabupaten Madiun untuk melaksanakan pengiriman air bersih di lokasi rawan kering.

“Truk tangki dengan kapasitas air 4.000 liter siap didistribusikan jika ada permintaan kekurangan air bersih untuk konsumsi masyarakat,” kata dia.

BPBD Kabupaten Madiun juga sudah menyiapkan Surat Keputusan (SK) Bupati Madiun dan membentuk tim guna menanggulangi kerawanan bencana kekeringan tahun 2018 ini.

Selain kerja sama dengan instansi internal di lingkungan Pemkab Madiun, pihaknya juga melibatkan TNI dan Polri guna mengatasi masalah kekeringan tersebut.(ant/tin)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 20 April 2024
27o
Kurs