Khofifah Indar Parawansa Satu-Satunya Gubernur yang Terima Satyalancana dari Presiden
Kamis, 25 April 2024 | 14:07 WIB
Sejumlah massa yang mengatasnamakan Aliansi Sipil Surabaya menggelar aksi diam selama 59 menit di depan Taman Apsari, Surabaya pada Selasa (24/9/2019). Mereka berdiri diam sambil memegang poster bertuliskan “Tanah Untuk Rakyat Bukan Untuk Penindas”.
Cahyo Wulan Prayogo perwakilan aliansi mengatakan, aksi diam ini ditujukan untuk merespon 59 tahun disahkannya UU Pokok Agraria pada tahun 1960. Pada perayaan Hari Tani Nasional yang jatuh pada Selasa (24/9/2019), mereka menilai masih banyak persoalan agraria di negeri ini yang belum tuntas.
“Masih banyak problem agraria yang terjadi hingga saat ini. Perampasan tanah, penggusuran, penindasan terhadap petani. Kami ingin merayakan, memperingati, banyak hal terjadi dan yang tidak kita inginkan, banyak yang tidak sesuai dengan UU PA (UU Pokok Agraria, red) itu,” ujar Prayogo pada Selasa (24/9/2019).
“UU PA menjadi tonggak penting dan tuntutan kami yang utama adalah wujudkan reforma agraria secara sejati. Agar indonesia lebih berdaulat terhadap pangan, juga lindungi aktivis lingkungan, dan sejahterakan petani,” lanjutnya.
Sebelumnya, aksi memperingati Hari Tani Nasional juga dilakukan sejumlah organisasi Surabaya dengan berdemo di depan DPRD Jatim. (bas/iss/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
