Kamis, 25 April 2024

Gempa di Mindanao Setara 5-8 Bom Atom

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Gempa di Mindanao, Filipina, pada Selasa (29/10/2019). Foto: BMKG

Gempa Mindanao, Filipina, berkekuatan magnitudo 6,6 SR yang terasa hingga Sulawesi Utara pada Selasa (29/10/2019), memiliki energi setara lima hingga delapan kali bom atom.

Widjo Kongko Kepala Seksi Program dan Jasa Teknologi Balai Teknologi Infrastruktur dan Dinamika Pantai Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dilansir Antara di Jakarta, Rabu (30/10/2019) mengatakan, lindu sangat kuat M 6,6 di Mindanao, Filipina, kemarin melepaskan energi setara lima hingga delapan bom atom Hiroshima.

Ia menyebut estimasi patahan gempa dengan mekanisme geser yang terjadi di kedalaman sekitar 15 kilometer (km) tersebut mencapai ~35×10 km2.

Widjo Kongko meminta masyarakat terutama yang berada di wilayah utara Sulawesi tetap mewaspadai gempa-gempa susulannya.

“Semoga respon berjalan baik dengan korban jiwa maupun aset yang minimal,” katanya.

Sementara itu, Daryono Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG menyebut total sudah tujuh korban yang meninggal pascagempa yang terjadi di sebelah selatan Filipina.

Ia menyebut gempa dahsyat di Mindanao tersebut dipicu sesar aktif yang belum dikenali. Gempa ini sudah didahului oleh gempa pembuka pada Rabu (16/10/2019), berkekuatan M 6,4.

Setidaknya seorang anak menjadi korban, lebih dari 24 orang luka-luka. Gempa ini, menurut dia, lebih dahsyat karena mencapai intensitas VII MMI.

Hingga saat ini, gempa susulan berkekuatan lebih dari 4 SR yang berpusat di sekitar Sulawesi dan sekitarnya masih dirasakan mulai Rabu dini hari.

BMKG melalui akun twitternya menyebut, gempa 4,7 SR terjadi di Tenggara Ondong-Kepulauan Sitaro, Selasa (29/10/2019) pukul 10:36 WIB. Lalu disusul pukul 13.45 WIB terjadi gempa 4,9 SR di di laut 71 km selatan Gorontalo.

Kemudian satu jam setelahnya, 111 km Barat Laut Boroko, Bolmut, diguncang gempa 4,5 SR pada pukul 14.29 WIB. Dan terakhir, gempa 2,5 SR berada di darat 6 km Tenggara Mamasa pada Selasa malam pukul 20.41 WIB.

Gempa Mindanao yang menimbulkan kepanikan masyarakat Filipina bahkan Indonesia tersebut berpusat di 26 km timur laut Tulunan, Cotabato pada pukul 09.04 waktu setempat.

​​​​​Gempa tersebut juga dapat dirasakan di sejumlah provinsi dan kota di Filipina selatan termasuk Kota Davao yang merupakan asal Presiden Rodrigo Duterte.

Setidaknya terdokumentasi kerusakan bangunan di Mabini, Davao Del Sur, Filipina.(ant/tin/ipg)

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 25 April 2024
29o
Kurs