Air Tak Tertampung Saluran yang Bikin RSUD Sidoarjo Tergenang

Genangan air yang memasuki ruang IGD RSUD Sidorjo disebabkan air yang tidak tertampung saluran air saat hujan deras melanda kawasan Sidoarjo Minggu (19/1/2020). M Idham Kasubag Humas RSUD Sidoarjo menyampaikan itu kepada Radio Suara Surabaya, Minggu malam.

“Air luapan dari saluran tidak menampung, seperti beberapa waktu lalu,” ujarnya. Perlu diketahui, RSUD Sidoarjo pada 25 Desember 2019 lalu juga sempat tergenang setelah hujan lebat mengguyur Kota Deltras.

Pada Minggu malam ini, sejumlah ruangan terdampak genangan di antaranya Unit Gawat Darurat (UGD), Lobby Utama, Paviliun Rawat Inap, Ruang Farmasi dan Ruangan Direksi RSUD Sidoarjo. Sejumlah ikan terlihat turut masuk rumah sakit menyusuri genangan di sejumlah ruangan.

Pihak rumah sakit melakukan evakuasi terhadap sejumlah pasien dengan memindahkan mereka ke ruangan lain. Ketika genangan terjadi, ruang UGD RSUD Sidorjo dalam kondisi penuh pasien.

Setelah beberapa jam tergenang, air mulai surut. Para petugas rumah sakit saling bahu-membahu mengeluarkan genangan air dari dalam ruangan dengan peralatan seadanya. Salah satunya menyedot air di dalam ruangan dengan pompa air kolam rumah sakit. Setidaknya ada tiga pompa air yang dikerahkan pada Minggu malam.

Menurut Idham penyebab genangan kali ini tetap sama, saluran box culvert di sepanjang Jalan Majapahit arah Surabaya, jalan di depan rumah sakit tidak mampu menampung air. Padahal, setelah kejadian 25 Desember tahun lalu, pihak rumah sakit sudah melakukan kerja bakti membersihkan sampah dan sedimentasi yang menyumbat saluran.

Pantauan suarasurabaya.net, sebagian Jalan Majapahit pada Minggu malam pasca hujan sejak pukul 18.30 WIB juga masih tergenang. Idham pun mengaku heran. Namun, dia mengakui, beberapa waktu lalu, pihak rumah sakit hanya kerja bakti membersihkan sampah di saluran yang masuk wilayah RSUD saja.(den)