Pengendara mobil membutuhkan waktu seperempat jam lebih atau 15 menit untuk keluar dari kemacetan, yang terjadi di sepanjang Jalan Kampus Unesa, Senin (10/2/2020).
Kepadatan di sepanjang Jalan Kampus Unesa karena pengerjaan proyek. Akibatnya, kemacetan itu berbuntut sampai Taman Belalai Citraland, yang berjarak lebih 2 kilometer dari akses masuk Graha Rektorat Unesa.
“Lebih seperempat jam. Kalau lancar, tidak sampai 10 menit dari Taman Belalai Citraland menuju ke Graha Rektorat Unesa. Kalau malam macetnya bisa lebih parah. Makanya, butuh seperempat jam lebih keluar dari kemacetan,” terang Irfan pengemudi mobil sesaat setelah keluar dari Jalan Kampus Unesa.
Pantauan suarasurabaya.net, dari Taman Belalai Citraland, kendaraan khususnya mobil harus berjalan pelan dan tidak diperbolehkan belok ke kanan, ke arah perkampungan Wiyung. Bahkan traffic light di dekat taman Belalai Citraland tidak difungsikan.
“Kalau traffic light nyala, bisa-bisa antrian kendaraan bakal lebih panjang. Sekarang tidak nyala, antrian panjang kok. Di depan Graha Unesa kan jalannya juga dibongkar yang ke arah Citraland. Makanya ruwet juga,” papar Parman operator SPBU disebelah taman Belalai Citraland.
Sementara itu, untuk akses kendaraan dari Jalan Kampus Unesa menuju Citraland melintasi Taman Belalai Citraland, agak sedikit lancar setelah melintasi jalan yang dibongkar didepan Graha Unesa. Meskipun di sisi sebaliknya tetap terjadi kepadatan luar biasa.
Petugas kepolisian dan 2 satpam Citraland terlihat ikut mengarahkan kendaraan dan memerintahkan sopir untuk tidak melihat proyek pengerjaan jalan, yang tidak jauh dari Graha Unesa.(tok/ang/rst)
NOW ON AIR SSFM 100
