Kamis, 28 Maret 2024

Libur Nataru, Terminal Purabaya Tanpa Tambahan Armada

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Penumpang masih sepi di terminal Purabaya, jelang Idul Adha 1441 H. Foto: Totok/Dok. suarasurabaya.net

Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) Terminal Purabaya memastikan tidak menambah armada untuk melayani calon penumpang.

Imam Hidayat Kepala Sub Unit (Kasubnit) Terminal Purabaya, Bungurasih Sidoarjo membenarkan hal itu lantaran armada yang ada saat ini sudah mencukupi untuk mengangkut calon penumpang.

“Kalaupun misalnya ada lonjakan jumlah calon penumpang, dengan armada yang ada saat ini kami prediksi masih mampu mengangkut calon penumpang. Jadi tidak perlu tambah armada untuk libur Natal dan Tahun Baru nanti,” terang Imam Hidayat, Rabu (23/12/2020).

Saat ini, di tengah pandemi Covid-19 ini, lanjut Imam, operasional Terminal Purabaya memang belum sepenuhnya normal seperti saat sebelum masa pandemi. Itu terlihat dari jumlah calon penumpang dan armada bus yang ada.

Jika pada masa sebelum pandemi Covid-19, Terminal Purabaya setiap hari disesaki sekurangnya tujuh ribu calon penumpang, di masa pandemi ini jumlahnya menurun drastis tidak lebih dari dua ribu orang calon penumpang saja.

“Armada bus juga turun drastis jumlahnya. Karena itu pada libur Nataru kali ini kami memaksimalkan armada yang ada, dan memastikan tidak menambah armada bus. Dengan yang ada saat ini saja calon penumpang pasti terangkut,” tambah Imam Hidayat.

Namun demikian, Imam menegaskan bahwa dirinya sudah berkoordinasi dengan para pengelola armada bus, agar sewaktu-waktu jika dibutuhkan tambah armada bus bisa langsung dilakukan.

“Antisipasi saja. Koordinasi kami lakukan bersama pengelola armada bus. Kalau sewaktu-waktu dibutuhkan armada bus tambahan bisa segera dilaksanakan,” tegas Imam Hidayat.(tok/dfn/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Porsche Seruduk Livina di Tol Porong

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 28 Maret 2024
27o
Kurs