Rabu, 24 April 2024

BPSDMP Kominfo Surabaya Gandeng BEM Stikosa-AWS Gelar Pelatihan Copywriting untuk Disabilitas

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Stikosa-AWS sedang memberikan materi terkait pelatihan copywriting yang digelar oleh BPSDMP Kominfo Surabaya di Hotel Ascent Pasuruan, Sabtu (10/12/2022). Foto: Humas Stikosa

Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BPSDMP) Kominfo Surabaya menggelar Pelatihan Copywriting bagi pengusaha penyandang disabilitas.

Pelatihan yang diikuti puluhan orang pengusaha difabel itu dilaksanakan di Hotel Ascent Pasuruan, Jawa Timur, Sabtu (10/12/2022).

BPSDMP Kominfo Surabaya juga melibatkan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi-Almamater Wartawan Surabaya (Stikosa-AWS) sebagai tutor dalam pengabdiannya kepada masyarakat melalui pelatihan copywriting untuk konten media sosial.

Pelatihan copywriting yang bertajuk “Evaluasi Kegiatan Pengenalan TIK (Teknologi Informasi Komunikasi) tahun 2022 dan Perencanaan Pengenalan TIK tahun 2023 Bagi Penyandang Disabilitas” merupakan salah satu program BPSDMP Kominfo Surabaya.

Salah satu mahasiswa Stikosa membantu penyandang disabilitas dalam mempromosikan usaha. Foto: Humas Stikosa

Bagus Winarko Sub Koordinator Tata Usaha BPSDMP Kominfo Surabaya mengatakan, pelatihan ity memang diperlukan dalam dunia digital marketing.

“Kalau dalam penjualan secara langsung, calon pembeli bisa mencicipi atau mencoba atau merasakan barangnya. Tapi, penjualan online butuh teknik menjual melalui copywriting untuk membuat calon pembeli merasa yakin barang yang akan dibelinya meski pun tidak memegang atau merasakan atau mencium produknya,” ujarnya lewat keterangan tertulis yang diterima suarasurabaya.net, Minggu (11/12/2022).

Sekadar diketahui, copywriting merupakan proses penulisan promosi dan pemasaran secara persuasif, supaya masyarakat termotivasi dalam melakukan tindakan (action), seperti pembelian, memberikan sumbangan, mengklik tautan, dan sebagainya.

Pelatihan copywriting itu disambut antusias oleh para pengusaha penyandang disabilitas di wilayah Pasuruan dan sekitarnya.

Joko Widodo penjahit Arwana Taylor mengatakan, banyak sekali manfaat setelah mengikuti pelatihan copywriting.

“Setelah mengikuti pelatihan, foto-foto ataupun desain produk yang diunggah di media sosial, ternyata perlu dilengkapi dengan caption atau keterangan teks yang dapat menarik perhatian konsumen,” ungkap Jokowi asal Sidoarjo.

Dia mengungkapkan, pelatihan itu merupakan pengalaman baru yang diharapkan bisa membantu mempromosikan usaha jasanya.(tik/rid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Rabu, 24 April 2024
29o
Kurs