Rabu, 24 April 2024

Kadin Institute Luncurkan Rumah Vokasi untuk Hadapi Bonus Demografi Tahun 2030

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Peluncuran Rumah Vokasi oleh berbagai Pimpinan Industri, Direktur Kadin Jatim, dan AA LA Nyalla Mahmud Mattalitti, Sabtu (21/5/2022). Foto: Humas Kadin Jatim

AA LA Nyalla Mahmud Mattalitti Ketua DPD RI sekaligus mantan Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) Jawa Timur mengatakan peluncuran Rumah Vokasi di Hari Ulang Tahun Kadin Institute ke 11 Tahun adalah upaya mempersiapkan bonus demografi di Indonesia menjelang Tahun 2030.

“Bonus demografi harus disiapkan sejak dini, karena jika terlambat akan menjadi bencana demografi,” kata LA Nyalla di tengah sambutan HUT Kadin Institue, Sabtu, (21/5/2022).

Bonus demografi merupakan kondisi di mana masyarakat berusia produktif di setiap wilayah di Indonesia membludak, sehingga harus ada persiapan dalam hal lapangan pekerjaan yang dapat mengakomodir para remaja tersebut.

Jika tidak ada persiapan dalam hal kompetensi SDM yang mumpuni dan lapangan pekerjaan. Maka akan tercipta kondisi ekstrem, yaitu meningkatnya angka pengangguran.

Oleh karena itu LA Nyalla mengingatkan agar hal tersebut dikelola dengan baik. Dirinya juga berkata bahwa membludaknya usia produktif juga menjadi peluang dalam meningkatkan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi negara.

“Membludaknya usia produktif itu harus dibarengi dengan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni. Jika tidak, maka akan menghasilkan pengangguran massal dan meningkatkan angka kemiskinan,” ujar La Nyalla.

Ketua DPD RI itu juga menyinggung tentang pentingnya pendidikan Vokasi namun kata dia pendidikan saja tidak cukup.

Menurutnya pendidikan vokasi harus dibarengi dengan link and match antara dunia usaha dan dunia pendidikan, supaya bisa meningkatkan daya cetak SDM yang unggul di bidangnya.

“Masih ada variabel yang tidak kalah penting, yaitu iklim dunia usaha dan dunia industri itu sendiri. Apabila sektor manufaktur di Indonesia khususnya di Jatim melemah, tentu tenaga terdidik terampil juga tidak akan terserap,” ujarnya.

Rumah Vokasi sendiri merupakan wadah untuk kerjasama antara para stakeholder seperti pemerintahan, institusi pendidikan, dan dunia industri.

Salah satu bentuk kerjasama tersebut adalah penandatanganan MOU kerjasama  pelatihan uji kompetensi dan fasilitas permagangan antara beberapa Universitas di Jawa Timur dengan para pelaku industri.

Progran Rumah Vokasi yang diluncurkan oleh Kadin Institue itu selaras dengan Peraturan Presiden No.68 Tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi. Oleh karena itu Kadin Institue semakin gencar membangun kerjasama dengan para stakeholder.

Nurul Indah Susanti sebagai Direktur Kadin Institue berharap semua stakeholder bekerjasama dalam menjalankan program Vokasi khususnya di wilayah Jawa Timur.

“Dengan adanya kerjasama ini supaya angka pengangguran dan kemiskinan di Jawa Timur bisa menurun. Dan semoga bisa semakin banyak menciptakan lapangan pekerjaan dan individu yang siap berwirausaha,” kata Nurul Indah.

HUT Kadin Institue yang ke 11 Tahun ini mengangkat tema “Komitmen Bersama Melalui Vokasi Mewujudkan SDM Unggul dan Berdaya Saing” yang berfokus terhadap perkembangan SDM di perguruan tinggi yang disinergikan ke bidang industri.(wld/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Rabu, 24 April 2024
29o
Kurs