Jumat, 29 Maret 2024

Menkes: Puncak Kasus Varian Baru Covid-19 Diperkirakan Minggu Ketiga Bulan Juli

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Budi Gunadi Sadikin, di acara rapat kerja Asosiasi Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI) di Surabaya, Kamis (7/7/2022). Foto : Manda Roosa suarasurabaya.net

Budi Gunadi Sadikin Menteri Kesehatan Republik Indonesia menyampaikan jika kasus Covid-19 di Tanah Air mengalami kenaikan yang disebabkan karena ada varian baru Omicron yang masuk.

“Varian baru ini sudah teridentifikasi masuk lama, kalau dilihat sebentar lagi tepatnya minggu ketiga di bulan Juli adalah puncaknya,” kata Budi Gunadi usai menghadiri rapat kerja dengan Asosiasi Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI) di Surabaya, Kamis (7/7/2022).

Budi mengatakan meski kasusnya naik, tapi Indonesia masih berada di level 1.

“Harus diketahui, jika level 1 versi WHO itu (kasus konfirmasinya) 7.800 per hari, kita naiknya 200 ke 2.500 perhari jadi masih masuk level 1,” jelasnya.

Sebelumnya Kementerian Kesehatan menemukan bahwa varian virus Covid-19 baru, yakni Omicron subvarian BA.4 dan BA.5, menjadi salah satu biang kerok yang membuat kasus infeksi di Indonesia kembali naik.

Budi Gunadi Sadikin menegaskan bahwa penyebab kenaikan kasus Covid-19 baru ini bukan karena adanya masyarakat yang liburan atau mudik, melainkan setiap kenaikan kasus terjadi karena adanya varian Covid-19 baru tersebut.(man/dfn)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Porsche Seruduk Livina di Tol Porong

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 29 Maret 2024
29o
Kurs