Kamis, 25 April 2024

Warga Kalianyar Bersihkan Sampah Sebanyak 30 Karung dalam Kegiatan Surabaya Bergerak

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Warga Kalianyar Wetan 5 Kapasari memasukan karung/glangsing berisikan sampah kedalam gerobak untuk diangkut kendaran Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya setelah selesai kerja bakti, Minggu (27/11/2022). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Puluhan warga Kalianyar Wetan 5 Kelurahan Kapasari, Kecamatan Genteng, Kota Surabaya, Jawa Timur, antusias mengikuti Program Surabaya Bergerak, Minggu (27/11/2022) pagi. Sekitar 30 karung terisi penuh sampah berhasil dibersihkan dalam kerja bakti massal itu.

Sedari pukul 06.00 WIB, kanan kiri bahu jalan Kalianyar Wetan 5 ramai dengan warga. Mereka membawa cangkul, sekop, dan beragam peralatan kerja bakti lainnya. Sampai pukul 08.00 WIB, sudah hampir 30 karung terisi sampah.

Mayoritas, sampah rumah tangga yang dibuang sembarangan. Tanaman atau rumput liar juga turut dibersihkan warga dan diangkut menggunakan gerobak sampah.

Ridzotullahmad Nurchakim Lurah Kapasari mengatakan, fokus warganya kali ini bukan membersihkan gorong-gorong . Tapi, rumah-rumah kosong yang biasa menjadi tempat pembuangan sampah liar.

“Kalau membersihkan gorong-gorong sudah dilakukan sekitar dua mingguan yang lalu sebelum Surabaya Bergerak diadakan. Yang sekarang, sampah-sampah liar yang dibuang di rumah kosong sekitar,” ujarnya kepada suarasurabaya.net.

Warga membersihkan sampah di salah satu rumah kosong kawasan Kalianyar Wetan 5 Kapasari, yang memang kerap jadi tempat pembuangan sampah, Minggu (27/11/2022). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Pria yang akrab disapa Edo melanjutkan, Program Surabaya Bergerak bisa terus memupuk semangat gotong-royong warga. Apalagi, kampungnya dekat dengan pasar. Sehingga, harus rutin dibersihkan supaya sampah tidak menumpuk.

“Kerja bakti di sepanjang jalan Kalianyar Wetan 5 dan Kalianyar Wetan Pasar. Selain sampah yang ada dari pembuangan liar, kami juga bersihkan rumput-rumput tinggi di sekitar sini,” imbuhnya.

Dia menambahkan, kerja bakti di lingkungannya memang rutin digelar. Melihat antusias warga dalam partisipasi perdana Program Surabaya Bergerak hari ini, Edo yakin warganya akan ikut lagi pada pekan-pekan berikutnya.

“Sebetulnya kerja bakti ini sudah budaya, pembersihan gorong-gorong. Kami gerakkan warga,” tuturnya.

Kemudian, beberapa titik gorong-gorong atau saluran perkampungan depan gang juga kembali dibersihkan walau tidak mendapati banyak sampah. Menurut Edo, lokasinya jarang tergenang banjir.

“Kalau ada genangan air pas hujan langsung surut cepat,” tandasnya.

Untuk diketahui, kegiatan Surabaya Bergerak terselenggara atas inisiasi Suara Surabaya Media dengan Pemerintah Kota Surabaya yang melibatkan unsur pentahelix, didukung PT Pelindo Terminal Petikemas, CitraLand Surabaya Green, Clean and Modern International City dan PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER).

Program itu mengajak warga untuk kerja bakti serentak membenahi saluran tersier di perkampungan, sebagai bentuk nyata mendukung Pemkot Surabaya yang sedang melakukan perbaikan, juga pembangunan saluran primer mau pun sekunder.

Selain mengoptimalkan penanganan banjir, Surabaya Bergerak juga bertujuan membangun serta memupuk semangat gotong-royong warga Kota Surabaya dalam menjaga lingkungannya.(lta/bil/rid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 25 April 2024
26o
Kurs