Kamis, 18 April 2024

Surabaya Wujudkan Kampung Madani, Lurah Berlatih Selesaikan Masalah Secara Mandiri

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya kick off Kampung Madani mulai hari ini, Jumat (9/6/2023). Foto: Diskominfo Kota Surabaya

Kampung Madani di Surabaya dimulai hari ini, Jumat (9/6/2023). Selain diharapkan menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran drastis, juga untuk menyelesaikan masalah mandiri.

Komitmen itu ditandai secara seremonial kick off dan pembukaan workshop kampung madani bagi lurah hari ini.

Acara yang digelar di Graha Sawunggaling itu melatih semua lurah untuk membentuk dan mengelola Kampung Madani di wilayahnya masing-masing menuju Kampung Pancasila.

Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya minta, semua lurah dilatih agar memiliki cara pandang dan visi yang sama dalam melakukan dan mengembangkan Kampung Madani.

“Para lurah ini akan dilatih oleh Unair, ITS, lembaga zakat, dari Kemenag juga serta dari lembaga-lembaga lainnya. Lembaga-lembaga ini akan memberikan masukan dan arahan bagaimana caranya mengelola Kampung Madani untuk menghilangkan kemiskinan di Surabaya,” katanya, Jumat (9/6/2023).

Lebih rinci, Kampung Madani yang menuju Kampung Pancasila ini menurutnya, sebuah kampung yang guyub-rukun dan selalu gotong-royong serta tolong-menolong dalam menyelesaikan semua persoalan di kampungnya. Warga yang mampu diminta membantu yang tidak mampu.

“Apabila di kampung itu ada anak putus sekolah, warga di kampung itu tahu semuanya, dan ketika di kampung itu ada muzakki (orang yang wajib membayar zakat), maka orang ini mengeluarkan zakat dan infaknya untuk membantu anak yang putus sekolah itu. Jadi, semua masalah yang ada di kampung itu bisa diselesaikan sendiri oleh kampung itu, dan inilah yang namanya Kampung Madani,” tegasnya.

Usai terbentuk Kampung Madani, Eri menarget angka kemiskinan dan pengangguran di Kota Surabaya turun drastis.

Usai pelatihan ini, Eri memastikan, para lurah segera menandatangani kontrak kinerja dengan berkaitan dengan Kampung Madani.

“Kampung Madani ini bisa menurunkan angka kemiskinan berapa, kemiskinan ekstrem berapa, dan kasus stunting harus zero. Jadi, setelah pelatihan ini akan langsung kita terapkan dan kita bentuk Kampung Madani ini, lalu Senin atau Selasa nanti saya dan para lurah akan menandatangani kontrak kinerjanya,” tambahnya.

Kampung Madani menuju Kampung Pancasila, sambungnya, warga tidak lagi boleh cuek dan diam ketika ada salah satu warga yang butuh bantuan dan kesusahan.

“Makanya, di sini kita harus bisa menerapkan nilai-nilai Pancasila yang dibalut dengan Kampung Madani itu tadi. Dan motor penggeraknya adalah lurah bersama RT/RW-nya dan juga warga sekitarnya, karena sebenarnya kekuatan kita ini untuk membentuk Kampung Madani berdasarkan Pancasila itu berdasarkan kesadaran dari hatinya masyarakat sendiri, jangan sampai hilang ini, berarti di sini motor utamanya adalah RT-RW untuk memberikan kebaikan-kebaikan,” pungkasnya. (lta/iss/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 18 April 2024
32o
Kurs