Senin, 14 Oktober 2024

Kolaborasi Mahasiswa Asing dan Lokal, iCOP PCU Wujudkan Air Bersih untuk Warga Dusun Petung

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Mahasiswa asing dan lokal yang tergabung dalam iCOP PCU mengajarkan siswa-siswi SD Negeri 02 Petung membuat filter air dengan botol air minum bekas. Foto: Akira suarasurabaya.net

International Community Outreach Program (iCOP) Petra Christian University (PCU) mengkolaborasikan mahasiswa asing dan lokal untuk bersama-sama mewujudkan air bersih bagi warga di Dusun Petung, Desa Sumberjati, Kabupaten Mojokerto.

Total ada sebanyak 117 mahasiswa yang mengikuti iCOP, dan berasal dari beberapa negara yakni, Indonesia, Belanda, Jepang, Korea, dan Taiwan.

Cilcia Kusumastuti Dosen Teknik Sipil PCU menjelaskan, kondisi air yang dihadapi oleh warga Dusun Petung selama ini bergantung pada dua kondisi, yakni kemarau dan hujan.

“Saat musim kemarau, air masih cenderung bersih. Tapi kalau sudah musim hujan, air menjadi keruh karena bercampur lumpur,” ungkapnya saat ditemui di Dusun Petung, Rabu (31/7/2024).

Siswa-siswi SD Negeri 02 Petung mempraktikkan proses filterisasi air sungai dengan alat sederhana yang sudah mereka buat. Foto: Akira suarasurabaya.net

Sementara Roni Anggoro Dosen Arsitektur PCU sekaligus dosen pembimbing lapangan (DPL) mengatakan, sulitnya akses air bersih memang jadi permasalahan utama di Dusun Petung selama beberapa tahun terakhir.

“Ketika kami datang, airnya keruh sekali. Penuh lumpur di tandon yang ada di atas, karena sudah lama tidak dibersihkan,” terang Roni

Untuk mengatasi itu, lanjut Roni, mahasiswa dan dosen membantu warga untuk membuat filter air khusus rumah.

Fungsinya, saat musim hujan tiba dan air menjadi sedikit keruh, filter di rumah warga akan menjadi penyaring terakhir sebelum dikonsumsi.

Selain air bersih, kata Roni, Dusun Petung direncanakan bakal mempunyai wisata sendiri dengan memanfaatkan potensi alam yang mereka miliki.

Dusun Petung memiliki sungai tak dangkal sepanjang 700 meter, yang akan dibuat menjadi wisata susur sungai.

“Syukurnya ini mendapat sambutan positif dari warga. Bahkan, warga sekitar ikut membantu kami dalam mewujudkan program ini,” kata Roni. (kir/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Teriknya Jalan Embong Malang Beserta Kembang Tabebuya

Bunga Tabebuya Bermekaran di Merr

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Surabaya
Senin, 14 Oktober 2024
28o
Kurs