Senin, 29 April 2024

Media Israel Ungkap Bantuan yang Masuk ke Gaza Hanya Penuhi 10 Persen Kebutuhan

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Antrean warga Palestina menerima makanan di dapur amal darurat di Kota Rafah, Gaza selatan pada 9 November 2023. Foto: Antara

Media Israel melaporkan bahwa Israel harus meningkatkan bantuan kemanusiaan kepada warga sipil di Gaza. Sebab bantuan yang masuk ke wilayah itu hanya memenuhi sepuluh persen dari yang dibutuhkan warga.

Menurut surat kabar Israel Haaretz pada Minggu (31/12/2023), separuh penduduk Gaza yang terdiri dari lebih dari dua juta orang berada dalam kondisi kelaparan yang parah atau ekstrem.

Selain itu, kata Haaretz, 90 persen dari penduduk Gaza sering kali harus melalui kehidupan sehari-hari tanpa makan.

“190 truk yang memasuki Gaza setiap hari dengan persetujuan Israel hanya menyediakan sekitar 10 persen dari kebutuhan warga Gaza,” tulis Haaretz dilansir Antara pada Selasa (2/1/2024).

“Media Israel sebagian besar menutup-nutupi publik tentang besarnya kehancuran, kematian, dan bencana kemanusiaan di Jalur Gaza akibat perang,” imbuhnya.

Diketahui, saat ini warga Gaza sedang dihadapkan pada krisis kemanusiaan dan kesehatan yang sangat parah. Sekitar 1,4 juta dari 2,3 juta orang di wilayah tersebut terpaksa mengungsi dari rumah-rumah mereka.

Krisis kemanusiaan kian parah karena Israel membatasi akses terhadap makanan, air, obat-obatan, dan listrik di tengah pengeboman Israel yang intens ke wilayah kantong itu.

Sementara bantuan yang masuk ke Jalur Gaza tidak pernah memenuhi kebutuhan keseluruhan penduduk akibat blokade ketat yang diberlakukan Israel terhadap wilayah Palestina itu sejak 2006.

Lebih lanjut, Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Perdagangan dan Pembangunan (UNCTAD) mengatakan pada 26 Oktober lalu bahwa blokade Israel selama bertahun-tahun di Gaza telah menyebabkan 80 persen warga Palestina di Gaza bergantung pada bantuan internasional.

Pada Minggu kemarin menurut Kementerian Kesehatan di Gaza, sedikitnya 150 warga Palestina meninggal dunia dan 286 lainnya terluka dalam 24 jam terakhir ketika pasukan Israel melanjutkan serangan mereka di Jalur Gaza yang terkepung. (ant/feb/saf/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Senin, 29 April 2024
28o
Kurs