Senin, 29 April 2024

Yaqut Minta Pejabat Kemenag Teken Pakta Integritas, Siap Dicopot Jika Tidak Jalankan Program 2024

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Menteri Agama Minta Pejabat Kemenag teken Pakta Integritas jalankan program 2024. Yaqut Cholil Qoumas Menteri Agama saat menyaksikan penandatanganan Pakta Integritas oleh jajarannya di Eselon I. Foto: HO-Kemenag.

Yaqut Cholil Qoumas Menteri Agama (Menag) meminta seluruh pimpinan satuan kerja kementeriannya menandatangani Pakta Integritas untuk menjalankan program tahun 2024.

“Semua pimpinan Unit Eselon I menandatangani Pakta Integritas untuk membuat program yang berdampak luas bagi masyarakat. Saya minta ini harus dilaksanakan,” kata Menag, dilansir Antara, Rabu (7/2/2024).

Penandatanganan Pakta Integritas ini menjadi momen puncak pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kemenag 2024.

Menurut Yaqut, salah satu poin dalam Pakta Integritas ialah pejabat siap untuk dicopot, bila tidak mampu melaksanakan program yang berdampak luas pada masyarakat dalam sembilan bulan ke depan.

Menag juga menjelaskan, program-program yang tercantum dalam Pakta Integritas merupakan hasil dari diskusi yang dilaksanakan sepanjang Rakernas Kemenag 2024.

Penandatanganan ini pun diambil untuk memastikan jajarannya dapat meninggalkan warisan yang berdampak luas pada masyarakat.

“Saya kasih waktu sampai sembilan bulan ke depan. Jadi per tiga bulan akan kita evaluasi, jalan apa belum. Kalau tidak jalan, akan ada treatment untuk para pejabat eselon satu,” ucapnya.

Setiap unit eselon I, katanya, memiliki program kerja yang telah disepakati. Hal ini selanjutnya akan dilaksanakan hingga daerah oleh Kanwil Kemenag, Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri, hingga Balai ataupun Unit Pelaksana Teknis (UPT).

“Program kerjanya sendiri banyak hal. Salah satunya, kalau di Ditjen Pendidikan Islam kita ingin memacu supaya tiga juta anak madrasah itu paham tentang numerik, maka kita masukan program GASING. Kalau di Bimas Islam ada program Badan Kesejahteraan Masjid, yang berperan dalam urusan kemasjidan dan keumatan, dan sebagainya,” jelasnya.

Ia optimistis seluruh jajarannya dapat melaksanakan berbagai program tersebut tepat waktu.

“Ini sudah didiskusikan selama 15 jam nonstop, saya yakin bisa terselesaikan karena ukurannya juga kita buat, step by step-nya, roadmap-nya, timeline-nya,” kata Yaqut. (ant/sya/bil/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Senin, 29 April 2024
30o
Kurs