Aksi Bela Palestina Akan Digelar di Depan Gedung Negara Grahadi Surabaya Sabtu Pagi

Aksi bela Palestina yang diinisiasi oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya akan digelar di Jalan Gubernur Suryo, Depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Sabtu (19/4/2025).

Musa Abdullah Bendahara PDM Kota Surabaya mengatakan, aksi tersebut semula akan diadakan pada Jumat (18/4/2025). Namun, karena bertepatan dengan peringatan hari besar Wafatnya Isa Almasih, aksi ditunda menjadi sehari setelahnya untuk menjunjung tinggi nilai toleransi antar umat beragama.

“Sesuai dengan peraturan perundangan-perundangan yang ada, Muhammadiyah pada saat ini telah menetapkan dan telah memutuskan bahwa dalam rangka untuk Aksi Bela Palestina tersebut, maka kegiatan yang direncanakan Jumat 18 April dengan ini kami undur, kami tunda menjadi Sabtu mulai pukul 07.00 WIB hingga 11.00 WIB,” katanya dalan konfrensi pers di Gedung Pusat Dakwah PDM Surabaya, Kamis (17/5/2025).

Meski terdapat penundaan dalam pelaksanaan Aksi Bela Palestina, Musa mengatakan bahwa ada hikmah yang bisa dipetik, yakni massa aksi bisa mempersiapkan diri lebih baik, apalagi rencananya juga akan ada teaterikal dalam aksi tersebut.

“Kami berharap, penundaan ini tidak mengurangi semangat untuk terus melakukan aksi damai bela Palestina, terhadap penderitaan saudara kita di sana,” ucapnya.

Pihaknya juga berharap, masyarakat yang hadir bisa lebih banyak dengan adanya jeda waktu tersebut, karena aksi bela Palestina itu juga telah diinformasikan ke seluruh pimpinan Ranting hingga Cabang Muhammadiyah di Surabaya, serta beberapa daerah lain di Jatim.

“Mudah-mudahan aksi besok jauh lebih bagus lagi dan animo serta partisipasi dan solidaritas warga Kota Surabaya dan warga Jatim yang akan bertumpah ruah di tempat bisa dilaksanakan dengan baik,” ucapnya.

“Harapan kami dari Muhammadiyah juga, aksi berjalan damai, tertib, dari mulai sampai akhir, bersih dan kita ciptakan Surabaya yang kondusif,” imbuhnya.

Sementara itu, Kombes Pol Nanang Juni Mawanto Dirintelkam Polda Jatim menyatakan bahwa pihaknya siap untuk mengamankan Aksi Damai Bela Palestina di Surabaya tersebut.

“Strategi kita dalam keamanan, karena ini masa cukup banyak, cukup besar tentunya kami juga melibatkan satuan wilayah. Kalau memang dipastikan oleh PDM atau PWM Jawa Timur ada keikutsertaan dari Kabupaten Kota yang akan hadir tumpah ruah di depan Gedung Grahadi, tolong komunikasikan ke kami, nanti kami membuat surat edaran atau perintah ke wilayah, untuk memberikan pengawalan mulai dari pemberangkatan sampai kepulangan,” jelasnya.

Dengan perkiraan jumlah massa aksi yang banyak, pihaknya juga memastikan akan bersinergi dengan Polrestabes Surabaya untuk mengawal Aksi Bela Palestina tersebut.

“Tentunya ini nanti sinergi antara personel Polrestabes Surabaya dengan personel Polda Jatim, baik itu pengamanan terbuka dan pengamanan tertutup,” ucapnya.

Seperti diketahui, Aksi Bela Palestina di Surabaya itu, juga akan diikuti oleh 84 elemen masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Bela Palestina, dengan perkiraan mencapai lebih dari 15 ribu massa aksi. (ris/saf/ham)