Selasa, 21 Oktober 2025

Bupati Minta Artefak Museum Kediri yang Dijarah Dikembalikan, Ini Hotline-nya

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Kondisi Museum Bagawanta Bhari Kabupaten Kediri yang rusak akibat aksi massa pada Sabtu (30/8/2025) malam. Foto: Istimewa

Hanindhito Himawan Pramana Bupati Kediri minta para penjarah artefak Museum Bagawanta Bhari Kediri saat kerusuhan Sabtu (30/8/2025) malam, mengembalikan.

Masyarakat yang ingin mengembalikan artefak diminta menghubungi hotline atau nomor 08122951510 atau melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayan Kabupaten Kediri.

“Kita buka layanan hotline (pengembalian aset yang dijarah) mohon bantuannya kepada teman-teman media,” katanya dikutip Selasa (2/9/2025).

Selain artefak, Dhito juga minta asset-aset yang dijarah massa dikembalikan ke balai desa terdekat atau Kantor Satpol PP atau Damkar Kabupaten Kediri Desa Menang, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri.

“Adapun hotline aduan pengembalian aset Pemerintah Kabupaten Kediri, masyarakat bisa menghubungi hotline 085816310842,” ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, kerugian pemkab atas aset yang hilang dan rusak mencapai Rp500 miliar, belum terhitung kendaraan termasuk mobil-mobil dinas yang hangus di parkiran dan Gedung atau bangunan yang terbakar habis.

Pemkab masih meminta ahli Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menghitung appraisal kerugian bangunan atau Gedung yang hangus dan rusak.

Dalam peristiwa kerusuhan di beberapa titik Kabupaten Kediri itu, polisi sudah mengamankan 123 orang, yang masih diperiksa. (lta/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Gedung Ex-Bioskop Jalan Mayjen Sungkono

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Surabaya
Selasa, 21 Oktober 2025
32o
Kurs