
MS (23 tahun) pria seberat 150 kilogram harus dievakuasi petugas Damkar Kota Surabaya dari kamar kosnya di Jalan Brawijaya Kedurus 1 No.54, Kecamatan Wonokromo, Surabaya ke rumah sakit karena mengalami sesak napas dan sakit hernia.
Wasis Sutikno Kepala Bidang Pemadam Kebakaran DPKP Kota Surabaya mengatakan, evakuasi korban dilakukan pada Rabu (6/8/2025) kemarin, sekitar pukul 17.30 WIB.
“Kondisi pasien sadar namun sesak nafas karena obesitas dan menderita hernia,” ujar Wasis saat dikonfirmasi, Kamis (7/8/2025).
Petugas Damkar yang mendapat laporan soal kondisi korban, langsung datang ke kos korban. Kemudian, petugas berupaya menuntun S keluar dari gang kosnya yang lebarnya sekitar 80 sentimeter itu menggunakan bantuan kayu bambu.
Dalam proses evakuasi itu, petugas juga memberikan bantuan oksigen kepada korban supaya tetap bisa jalan. Setelahnya, petugas bersama-sama menaikkan MS ke dalam mobil ambulans untuk dilarikan ke RS Soewandhie Surabaya.
“Selanjutnya pasien di rujuk ke RS. Soewandhie,” terangnya.
Sementara itu TU (57 tahun) ibu MS mengaku anaknya sudah mengalami sakit sesak napas sejak dua bulan terakhir, dan menderita hernia sudah satu minggu kemarin.
Akibat dua penyakit tersebut sejumlah bagian tubuh MS kemudian mengalami pembengkakan hingga kesulitan untuk beraktivitas. Sehingga harus mendapat bantuan Damkar untuk menuju ke rumah sakit.
“Sekarang beratnya sekitar 150 kilogram. Tangannya jadi besar, lengannya juga. Sampai tadi malem pas mau ditensi itu dokter kesulitan nyari urat-uratnya,” ujar TU.(wld/bil/ham)