10 Persen Orang Mudah Terhipnotis dan Berpotensi Jadi Korban Gendam, Ini Penjelasannya
Minggu, 17 Oktober 2021 | 18:39 WIB
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan melacak dua warga negara asing (WNA) yang diduga menghipnotis pegawai kasir kedai kuliner di kawasan Cilandak.
“Terkait berita WNA yang viral untuk saat ini dari pihak Imigrasi Jakarta Selatan masih melacak,” kata Prihatno Juniardi Kabid Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Jakarta Selatan, Minggu (6/7/2025).
Dilansir dari Antara, Prihatno mengatakan, pihaknya masih menyelidiki dengan sistem keimigrasian untuk melacak WNA tersebut. Karena itu, pihaknya meminta kepada masyarakat untuk berani melaporkan jika menemukan WNA tersebut.
“Apabila nanti ada masyarakat yang mengetahui keberadaan WNA tersebut, bisa langsung lapor ke Imigrasi,” ujarnya.
Sebelumnya, kepolisian sedang menyelidiki kasus dua WNA yang diduga menghipnotis pegawai kasir kedai kuliner (seafood) di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan (Jaksel).
Viral video di media sosial @jakartaselatan24jam, dua orang WNA yang merupakan sepasang suami-istri, diduga melakukan hipnotis untuk mencuri uang.
Saat itu kondisi kedai ramai, sang perempuan nampak memesan air minum botol kemasan untuk mengelabui kasir dan bersamaan itu sang pria merogoh uang di laci kasir.
Aksi pelaku terekam dalam rekaman video kamera pengawas (CCTV). Atas kerugian kurang lebih Rp1 juta itu, korban melapor ke Polsek Cilandak. (ant/saf/ham)
NOW ON AIR SSFM 100
