
Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya mengimbau warga memastikan daging kurban diolah secara higienis, untuk mencegah insiden keracunan massal pada 2023 lalu terulang.
Di Surabaya, Eri mengatakan kalau hewan kurban sudah diperiksa kesehatannya oleh pemkot. Meski demikian, dia tetap meminta warga supaya hati-hati saat membersihkan dan memasak daging kurban.
“Saya berharap hewannya ini juga hewan yang sehat, sehingga jangan sampai ada keracunan, jangan sampai ada yang tidak pas setelah makan, mengonsumsi daging korban ini. Itu yang saya harapkan pada warga Kota Surabaya,” bebernya.
Termasuk bagi warga yang menderita darah tinggi, Eri meminta untuk mengontrol konsumsi daging kurban. “Bisa bahaya itu (kalau berlebihan–red),” tandasnya.
Untuk diketahui, pada 29 Juni 2023 lalu, sebanyak 71 orang warga Kalilom Lor Gang Seruni II, Kali Kedinding, Kenjeran mengalami keracunan massal olahan daging kurban dalam acara tasyakuran rutin satu kampung. (lta/bil)/ipg