Surabaya Menjadi Tuan Rumah Sirnas

Surabaya, Jawa Timur dipercaya menjadi tuan rumah untuk event bulutangkis yang berlevel semi internasional, yakni sirkuit nasional bulutangkis (Sirnas) seri ke-10.

Budi leksono melaporkan, event ini rencananya akan dilakukan di 2 gedung olah raga seperti di Sudirman Kertajaya dan Suryanaga Surabaya mulai 3 – 8 November 2014 mendatang.

Bayu Wira ketua panitia penyelenggara Sirnas bulutangkis seri ke-10 mengatakan, event ini menjadi bagian penting dari program binaan yang dilakukan pengurus besar Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), karena lewat kejuaraaan ini seorang atlet mendapat kesempatan untuk bergabung di pemusatan latihan nasional (Pelatnas).

“Bagaimanapun juga dengan adanya Sirnas ini, kita tahu seberapa jauh Indonesia punya suatu regenerasi. Tanpa adanya regenarasi kita tidak bisa seperti negara lain. Selain itu juga penting untuk pendidikan para atlet, bahwa ada atlet-atlet yang notabene memiliki bakat-bakat terpendam, sehingga bisa dipanggil ke pelatnas,” katanya.

Dia juga mengatakan bahwa Sirnas dianggap paling sukses dibandingkan tahun sebelumnya didaerah lain, selain jumlah peserta sekitar seribu lebih termasuk dari Singapaura, Malaysa, dan India.

Bayu optimis, negara lain juga kemungkinan ikut ambil bagian diantaranya Filipina dan Thailand.

“Kita tidak menargetkan peserta, Sirnas Jatim ini salah satunya yang banyak diikuti oleh pemain-pemain pelatnas di Indonesia dan negara lainnya,” lanjutnya.

Pelaksanaan Sirnas dalam setahun diadakan 10 kali, Surabaya termasuk tempat Sirnas terakhir setelah sebelumnya diadakan di Bali dan Padang, Sumatera Barat. Kegiatan ini akan memperebutkan total hadiah sebesar Rp. 295 Juta. (ono/rst)