Jumat, 1 November 2024

Tingkatkan Kualitas Perangkat Pertandingan, PSSI Jatim Buka Pendaftaran Kursus Pengawas Pertandingan

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Logo PSSI Jawa Timur. Foto: PSSI Jatim

Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Jawa Timur membuka pendaftaran kursus pengawas pertandingan 2022/2023.

Arif Anton Sujarwo Bidang Kompetisi Asprov PSSI Jatim mengatakan, program itu diadakan untuk memperbaiki kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) perangkat pertandingan, khususnya pengawas pertandingan.

“Jadi, untuk memperbaiki kualitas pertandingan, apalagi banyak dari Asosisasi Kota (Askot) dan Asosiasi Kabupaten (Askab) di seluruh Jawa Timur yang tidak mempunyai perangkat pengawas pertandingan,” ucapnya pada suarasurabaya.net, Rabu (19/10/2022).

Dalam kesempatan itu, ia menjelaskan bahwa tugas dari pengawas pertandingan adalah melaporkan pertandingan mulai satu hari sebelum pertandingan resmi digelar hingga satu hari setelah pertandingan selesai dilaksanakan.

“Tugasnya yakni melaporkan mulai dari rapat koordinasi, kemudian jalannya pertandingan, hingga after match,” ucapnya.

Kursus itu akan dilaksanakan pada tanggal 9 hingga 13 November mendatang. Sedangkan untuk periode pendaftaran, sudah dibuka dari kemarin (18/10/2022) dan akan ditutup jika kuota sudah penuh, yakni sebanyak 40 peserta.

“Lokasinya sendiri berada di Surabaya, tetapi untuk lebih spesifiknya kami masih dalam tahap menentukan tempat yang tepat untuk pelatihan itu,” tambahnya.

Sedangkan, untuk persyaratannya yakni harus mendapat rekomendasi dari Askot atau Askab, kemudian khusus peserta yang berasal dari Jatim, minimal pendidikan terakhir SMA, usia 17-45 tahun, serta melengkapi berkas pendaftaran untuk kursus tersebut.

Sementara itu, untuk instruktur yang akan melatih dan memberi materi dalam kursus pengawas pertandingan itu, merupakan rekomendasikan langsung dari PSSI pusat.

Hasil dari adanya kursus yang akan dilaksanakan selama lima hari itu, nantinya akan disiapkan untuk bertugas di kompetisi sepak bola. Baik di tingkat kota, kabupaten maupun provinsi.

Ia berharap, melalui agenda kursus pengawas pertandingan itu, dapat memunculkan perangkat pertandingan yang berkualitas, dan bisa mendukung kompetisi yang ada di Jawa Timur.

“Semoga dapat muncul perangkat pertandingan yang berkualitas untuk bertugas di Liga 3, Piala Soeratin U-13, U-15, dan U-17 untuk tingkatan provinsi,” pungkasnya.(ris/rum/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Teriknya Jalan Embong Malang Beserta Kembang Tabebuya

Bunga Tabebuya Bermekaran di Merr

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Surabaya
Jumat, 1 November 2024
27o
Kurs