Selasa, 23 April 2024

Bahas Nasib Liga 1 dan 2, PSSI Gelar Sarasehan di Surabaya

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Logo PSSI. Foto: PSSI

PSSI akan mengadakan sarasehan sepak bola nasional di Surabaya, Sabtu (4/3/2023) nanti.  Sumardji anggota Exco PSSI  2023-2027 mengungkapkan, bahwa kegiatan ini merupakan usulan dari Erick Thohir Ketua Umum PSSI. 

Dia menyatakan dalam kegiatan tersebut, akan digelar diskusi bersama untuk menentukan nasib dari kelanjutan Liga 1 dan 2.

“Masing-masing klub, itu diberikan kebebasan untuk membicarakan nasibnya,” ujar mantan Kapolres Sidoarjo ini.

Ia menjelaskan, klub akan diberi kebebasan untuk berdiskusi terkait kelanjutan Liga 1 dan 2. Terlebih soal kesejahteraan klub.

“Supaya tidak ada ketimpangan-ketimpangan lagi, contoh misalkan terkait hak siar, perijinan dan lain sebagainya yang (dirasakan) memberatkan klub (akan dibahas bersama),” tuturnya saat mengudara di Suara Surabaya, Selasa (28/2/2023).

Nasib Liga 2 yang kini sedang terhenti pun akan menjadi bagian krusial dalam diskusi bersama, ungkap Sumardji.

“Apakah nanti setelah diberikan waktu untuk berdiskusi, itu mau dilanjutkan atau tidak. Karena kita tanggal 1 Juni, itu sudah harus kick off untuk Liga 1 dan 2 di tahun 2023 sampai 2024. Dengan mepetnya waktu apa bisa digelar, kalaupun digelar akan ada konsekuensinya. Itu teman-teman yang memutuskan bukan kita,” imbuhnya.

Sarasehan yang digelar di Surabaya itu nantinya akan dihadiri oleh pemilik dan perwakilan klub, Pejabat PSSI, dan undangan lainnya.

Alasan mengapa PSSI memilih Surabaya sebagai tempat digelarnya acara, itu karena banyaknya pecinta dan pendukung sepak bola yang berada di Jawa Timur terlebih Surabaya, ujar Kombes Pol Sumardji.

“Basis sepak bola di Jawa Timur itu kan banyak. Liga 1 saja ada Persebaya, ada Persik Kediri, ada Arema, ada Madura (United), ada 5 apa 6 itu, paling banyak itu,” tandasnya.

Ia berharap dengan digelarnya Sarasehan di Surabaya ini, bisa membawa angin segar untuk pengembangan sepak bola di Jatim.

“Agar klub-klub yang ada di Jawa Timur itu bisa berbenah lebih baik dan bisa melahirkan pemain-pemain muda yang bisa bermain lebih baik lagi. Contoh, bisa dipakai untuk Timnas dan seterusnya,” Kata Sumardji.(abd/rst)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Selasa, 23 April 2024
29o
Kurs