Sabtu, 27 Desember 2025

Corby Bebas, Bandar Narkoba Asing Semangat Bertransaksi di Indonesia

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan

Pembebasan Schapelle Leigh Corby akan membuat bandar narkoba internasional semangat untuk bertransaksi ke Indonesia. Pernyataan ini ditegaskan Aboe Bakar Al Habsyi anggota komisi III DPR RI fraksi PKS.

Aboe melihat, sepertinya Pemerintah telah lupa dengan PP Nomor 99 Tahun 2012 yang mengatur pengetatan remisi dan pembebasan bersyarat untuk Napi Narkoba, Terorisme dan Korupsi.

Di sisi lain presiden seolah juga tak ingat dengan enam instruksinya soal narkoba yang disampaikan dalam pidato menyambut hari anti narkoba internasional pada 26 Juni 2011, demikian pula tujuh pesan anti narkoba wakil presiden dalam pidato hari anti narkoba 26 Juni 2012.

Kata Aboe, perlu kesungguhan, integritas dan kerja keras semua pihak dalam melawan narkoba untuk mewujudkan Indonesia bebas narkoba 2015, jangan sampai intruksi dan pesan antinarkoba tersebut hanya menjadi untaian kata yang manis nan mulia namun tanpa makna.

“Harus diingat betapa berbahayanya narkoba ini, rata-rata sekitar 50 orang meninggal karena narkoba setiap harinya. Tak hanya itu, sebanyak 4,2 juta penduduk Indonesia merupakan pengguna obat terlarang tersebut,” ujar Aboe.

Dia menilai, Indonesia sudah darurat narkoba, tetapi aneh mengapa sikap pemerintah malah permisif.

Aboe khawatir, sikap lembek dan permisif pemerintah Indonesia terhadap Schapelle Leigh Corby akan dilihat oleh bandar besar lintas negara yang lain. Sehingga mereka akan semakin bersemangat untuk bertransaksi ke Indonesia.

Hal inilah yang akan membuat celaka nasib bangsa Indonesia kedepan, karena menjadi sasaran pasar narkoba Internasional.(faz/edy)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Sabtu, 27 Desember 2025
27o
Kurs