Tim pemenangan Saifullah Yusuf- Puti Guntur Soekarno pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 menolak hasil rekapitulasi suara Pilgub 2018 yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi.
Silvana saksi Paslon Gus Ipul-Puti mengatakan, penolakan hasil rekapitulasi suara ini dilakukan karena banyak kejanggalan. Di antaranya, jumlah pemilih yang berbeda, jumlah surat suara yang digunakan juga tidak sama dengan DPT dan hasil rekapitulasi suara mulai tingkat TPS hingga Kecamatan juga tidak sinkron dengan hasil rekapitulasi saksi.
“Selisih perolehan suara di setiap Kecamatan mencapai ribuan suara. Hal ini diduga karena keteledoran panitia pemungutan suara mulai tingkat TPS hingga kecamatan di seluruh Banyuwangi,” ujar Silvana kepada Radio Mandala Banyuwangi, Kamis (5/7/2018).
Silvana mengatakan, persoalan ini akan dicatat dan dilaporkan kepada tim pemenangan paslon nomor urut 2 tingkat Provinsi. Kejanggalan ini nantinya akan disampaikan pada rekapitulasi suara Pilgub Jatim Tingkat Provinsi pada tanggal 7 Juli 2018 mendatang. (bid)
