Senin, 10 November 2025

Surya Paloh Sepakat Pemberian Gelar Pahlawan untuk Soeharto Terlepas Kontroversinya

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Surya Paloh Ketua Umum DPP Partai NasDem saat diwawancarai di NasDem Tower, Jakarta, Minggu (10/11/2025). Foto: Antara

Surya Paloh Ketua Umum Partai NasDem menyatakan sepakat atas usulan pemberian gelar pahlawan nasional kepada Soeharto Presiden Ke-2 Republik Indonesia, terlepas dari kontroversinya.

Dia mengatakan bahwa Partai NasDem melihat sisi positif terhadap pemberian gelar pahlawan tersebut. Meski ada kekurangan, dia menilai Soeharto telah memberikan peran dan dan arti terhadap pembangunan negara.

“Sukar juga kita menghilangkan objektivitas bahwa sosok Presiden Soeharto telah memberikan posisi, peran, dan arti, keberadaan beliau sebagai Presiden yang membawa progres pembangunan nasional kita cukup berarti, seperti apa yang kita nikmati hari ini,” kata Surya Paloh usai acara FunWalk HUT Ke-14 NasDem di Jakarta, Minggu (9/11/2025) dilansir Antara.

Selama 32 tahun memimpin Indonesia, menurut dia, Soeharto pasti tak lepas dari kekurangan, kesalahan, dan kesilapan. Namun jika ingin membawa gerakan perubahan, dia mengatakan bahwa faktor objektif atas peran Soeharto juga harus dihargai bersama.

“Saya pikir memang kalau sudah mempersiapkan segala sesuatunya, termasuk konsekuensi pro dan kontra, polemik yang terjadi, bagi NasDem melihat sisi positifnya saja,” kata dia.

Sebelumnya, Kementerian Sosial mengusulkan sebanyak 40 nama tokoh untuk mendapat gelar pahlawan nasional, termasuk Marsinah, aktivis buruh perempuan asal Nganjuk, Jawa Timur.

Selain Marsinah, Soeharto Presiden RI ke-2 dan Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Presiden RI ke-4, serta tokoh lain yang diusulkan, antara lain Syaikhona Muhammad Kholil ulama asal Bangkalan; K.H. Bisri Syansuri Rais Aam PBNU; K.H. Muhammad Yusuf Hasyim dari Tebuireng, Jombang; Jenderal TNI (Purn) M. Jusuf dari Sulawesi Selatan; serta Jenderal TNI (Purn) Ali Sadikin dari Jakarta (mantan Gubernur Jakarta). (ant/bil/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Senin, 10 November 2025
24o
Kurs