Kamis, 25 April 2024

Hari Museum Indonesia, Berikut Tiga Museum yang Diluncurkan Kemendikbudristek

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Museum Semedo, Tegal. Foto: kemdikbud.go.id

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan meluncurkan tiga museum baru, bertepatan dengan Hari Museum Indonesia yang diperingati setiap 12 Oktober.

Tiga museum tersebut yaitu Museum Batik Indonesia di Jakarta, Museum Semedo di Tegal, dan Museum Song Terus di Pacitan. Peluncuran ketiga museum tersebut diselenggarakan secara bersamaan melalui teleconference dari tiga lokasi yang menandakan resmi dibuka untuk masyarakat umum.

Museum Batik, Jakarta. Foto: kemdikbud.go.id

Museum Song Terus, Pacitan. Foto: kemdikbud.go.id

“Selamat Hari Museum Indonesia, terutama kepada para pengelola museum yang berkontribusi sangat luar biasa,” tutur Hilmar Farid Direktur Jenderal Kebudayaan, saat peluncuran ketiga museum dari Museum Batik Indonesia di Jakarta pada Rabu (12/10/2022), dikutip dari kemdikbud.go.id.

Lebih lanjut, Dirjen Hilmar menyampaikan bahwa museum merupakan ruang publik yang terbuka bagi siapa saja yang ingin mengembangkan ilmu pengetahuan dan kebudayaan. Ia mengajak seluruh pihak, baik pemerintah, sekolah, komunitas, terlebih kepada generasi muda untuk bersama-sama berkegiatan di museum.

“Museum sejatinya adalah sumber ilmu pengetahuan, dan kita berharap anak-anak yang ada dan berdekatan di wilayah tersebut bisa menjadikan museum sebagai sumber belajar dan sumber inspirasi. Dan hendaknya ini semua menjadi penguat kita sebagai bangsa yang punya peradaban,” ungkap Hilmar.

Pemerintah mengajak kembali seluruh masyarakat untuk semakin menghargai dan mengoptimalkan peran dalam pelestarian dan pemajuan kebudayaan yang sejalan dengan tema Hari Museum Indonesia Tahun 2022, ‘Museum sebagai Sumber Inspirasi Bangsa’.

“Museum dapat menjadi sumber inspirasi, rumah peradaban, tempat tumbuh dan berkembangnya kemampuan berfikir serta kreatifitas masyarakat, pendorong tumbuhnya rasa bangga dan cinta tanah air, serta menjadi objek wisata yang mengedepankan unsur pendidikan dan pelestarian warisan budaya. Tentu yang tidak kalah pentingnya adalah menjadi pusat informasi dan dokumentasi warisan budaya bangsa,” pungkasnya.(rum/ipg)

Berita Terkait

Jalan-jalan Sambil Belajar di 5 Museum Surabaya


Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 25 April 2024
26o
Kurs