Kamis, 11 September 2025

Senin Sore, Rupiah Menguat 43 Poin

Laporan oleh Desy Kurnia
Bagikan

Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Senin sore menguat sebesar 43 poin menjadi Rp 11.273 dibanding sebelumnya Rp 11.316 per dolar AS.

“Fundamental ekonomi Indonesia yang positif masih menjadi penopang mata uang rupiah,” ujar Renny Eka Putri, Analis Bank Mandiri di Jakarta, Senin (7/4/2014).

Dilansir dari Antara, Ia mengemukakan bahwa data yang dirilis pada awal bulan ini tercatat inflasi Maret di level 0,08 persen, serta surplus pada neraca perdagangan Indonesia Februari 785,3 juta Dolar AS. Selain itu, indeks keyakinan konsumen (IKK) periode Maret 2014 tercatat meningkat menjadi 118,2 dari 116,2 pada bulan sebelumnya.

“Dalam jangka pendek, data itu akan mendukung penguatan rupiah terhadap dolar AS,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa ekspektasi cadangan devisa Indonesia periode Maret juga diekspektasikan masih berada di atas level 100 miliar dolar AS. Posisi cadangan devisa itu masih cukup baik dalam menjaga stabilitas ekonomi.

Dari sisi eksternal, lanjut Renny, belum ada sentimen yang mendukung penguatan dolar AS terhadap mayoritas mata uang dunia menyusul belum adanya dukungan dari data ekonomi Amerika Serikat.

Di sisi lain, lanjut dia, pelaku pasar uang juga sedang mengantisipasi pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada pekan ini.

Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada hari Senin ini (7/4), tercatat mata uang rupiah menguat menjadi Rp11.282 dibandingkan sebelumnya (4/4) di posisi Rp11.310 per dolar AS. (ant/ain)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Gedung Ex-Bioskop Jalan Mayjen Sungkono

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Surabaya
Kamis, 11 September 2025
29o
Kurs