Jajaran Polres Lumajang memperketat pengamanan perayaan natal di berbagai gereja di wilayah Kabupaten Lumajang untuk menghindari adanya gangguan kamtibmas. Pengamanan yang melibatkan personil gabungan dari kepolisian, TNI, instansi Pemkab Lumajang dan ormas ini dilakukan karena tidak ingin kecolongan dengan kemungkinan munculnya aksi teror.
Hal ini dipertegas AKBP Singgamata Kapolres Lumajang yang memerintahkan personilnya untuk melakukan pengamanan sesuai protap. “Kami telah melakukan penyisiran sejak H-2, sterilisasi lokasi pada H-1, dan setelah itu dilakukan pengamanan gabungan di lokasi dengan protap pemeriksan menggunakan metal detektor,” katanya kepada Sentral FM di sela-sela pemantauan keliling pengamanan perayaan natal, Kamis (25/12/2014)
Kepada personilnya, AKBP Singgamata menginstruksikan, agar dilakukan pemeriksaan yang cermat terhadap siapapun yang masuk ke tempat peribadatan tersebut. “Jangan anggap situasi yang biasanya aman kondusif itu tidak berpotensi ancaman. Malah ancamannya bisa sewaktu-waktu terjadi atas kelengahan kita sendiri,” paparnya.
Untuk itu, ia menegaskan agaer personilnya melakukan pemeriksaan secermat mungkin.Baik pemeriksaan badan maupun tas bawaan bagi siapapun yang masuk ke tempat peribadatan tersebut.
“Akan tetapi, pemeriksaan itu harus dilakukan dengan sopan. Bapak-Ibu mohon maaf, kami harus memeriksa tasnya dulu. Mohon diijinkan. Seperti itu paling tidak yang harus disampaikan personil kepada setiap orang yang akan diperiksa,” kata dia.
Sementara itu dari pantauan Sentral FM, perayaan natal di Lumajang berlansung aman dan kondusif. Tidak terjadi indikasi adanya gangguan kamtibmas atau insiden apapun. Personil pengamanan tetap berada di lokasi ketika peribadatan dilakukan. (her/rst)
Teks Foto :
– Kapolres Lumajang AKBP Singgamata.
Foto : Sentral FM.
NOW ON AIR SSFM 100
