Sabtu, 5 Juli 2025

Jaksa Agung Tidak Peduli Protes Eksekusi Mati

Laporan oleh Dodi Pradipta
Bagikan

HM Prasetyo Jaksa Agung RI menegaskan tidak akan pernah mundur untuk melaksanakan eksekusi terhadap terpidana mati kasus narkoba. Meski ada protes dari sejumlah negara yang warganya dieksekusi.

“Kita tidak akan pernah surut,” katanya seperti dilansir Antara, Senin (19/1/2015).

Ia menjelaskan, eksekusi itu merupakan hukum positif yang berlaku di tanah air hingga siapa pun harus menghormatinya seperti Indonesia menghargai hukum di negara lain.

“Itu merupakan etika pergaulan internasional,” tegasnya.

Seperti diketahui, dampak dari eksekusi itu, dua duta besar negara sahabat, yakni Brazil dan Belanda meninggalkan Indonesia.

Kementerian Luar Negeri RI menyatakan, eksekusi mati terhadap beberapa terpidana kasus narkoba, baik warga Indonesia maupun warga asing, telah dijalankan oleh pemerintah sesuai dengan standar hukum internasional.

“Dari segi penegakan hukum, eksekusi mati dilaksanakan terhadap kejahatan keji, yaitu pengedaran narkoba. Pelaksanaan hukuman mati juga harus dilihat, itu sudah sesuai prinsip hukum internasional,” kata Arrmanatha Nasir.

Arrmanatha menyebutkan, sebelumnya pada Minggu pagi (18/1) Kemlu RI menerima pemberitahuan resmi dari Pemerintah Brazil terkait pemanggilan dubes Brazil kembali ke negaranya.

“Kemudian pada Minggu sorenya, kami menerima notifikasi (pemberitahuan) yang sama dari Kedubes Belanda,” ungkap dia. (ant/dop/ipg)

Berita Terkait


Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Sabtu, 5 Juli 2025
28o
Kurs