Jumat, 1 November 2024

Menteri Dalam Negeri Inggris Mundur karena Salah Kirim Email

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Suella Braverman Menteri Dalam Negeri Inggris. Foto: twitter/SuellaBraverman

Suella Braverman Menteri Dalam Negeri Inggris mengundurkan diri pada Rabu (19/10/2022), karena membagikan dokumen resmi dari email pribadinya.

Pengunduran diri Braverman yang dilakukan hanya 43 hari setelah dia ditunjuk oleh Liz Truss Perdana Menteri Inggris, semakin menunjukkan kekacauan politik yang mencengkeram Inggris.

Dalam surat pengunduran diri kepada perdana menteri yang diunggah di Twitter pribadinya, Braverman menulis bahwa sebelumnya dia mengirim dokumen resmi dari email pribadinya ke kolega parlemen yang terpercaya. Email yang salah kirim itu berisi dokumen draft pernyataan tertulis menteri tentang migrasi, yang akan segera diterbitkan

“Ini merupakan pelanggaran teknis terhadap aturan. Namun, saya harus pergi,” kata dia.

“Sebagai menteri dalam negeri, saya memegang standar tertinggi dan pengunduran diri saya adalah hal yang benar untuk dilakukan. Urusan pemerintah bergantung pada orang-orang yang bertanggung jawab atas kesalahan mereka,” ujar Braverman, melanjutkan, mengutip Antara.

Namun, Braverman kemudian berkomentar mengenai pemerintahan Truss.

“Kita sedang melalui masa yang penuh gejolak. Saya khawatir tentang arah pemerintah ini,” kata Braverman.

Dikatakannya, pemerintah Inggris saat ini tidak hanya melanggar janji utama kepada para pemilihnya tetapi Braverman juga memiliki keprihatinan serius tentang komitmen pemerintah untuk memenuhi janjinya, seperti mengurangi jumlah migrasi secara keseluruhan dan menghentikan migrasi ilegal, terutama penyeberangan kapal kecil yang berbahaya.

Braverman adalah sosok eksentrik dari sayap kanan Partai Konservatif yang berkuasa.

Setelah pengunduran diri Braverman, Truss menunjuk mantan Grant Shapps Menteri Transportasi sebagai menteri dalam negeri yang baru.

Jumat lalu, Truss terpaksa memecat Kwasi Kwarteng Menteri Keuangan Inggris, setelah anggaran kecil yang didominasi oleh pemotongan pajak yang besar dan tidak didanai, menyebabkan kekacauan di pasar keuangan.

Truss kemudian menunjuk Jeremy Hunt sebagai menteri keuangan yang baru.

Sejak menjabat, Hunt yang merupakan mantan menteri budaya, kesehatan, dan luar negeri membalikkan hampir semua pemotongan pajak dalam anggaran untuk mengatasi masalah khusus perekonomian.(ant/dfn/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Teriknya Jalan Embong Malang Beserta Kembang Tabebuya

Bunga Tabebuya Bermekaran di Merr

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Surabaya
Jumat, 1 November 2024
27o
Kurs