Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Timur mulai membahas perencanaan rute Trans Jatim Koridor IV. Jalur yang dipetakan dimulai dari Terminal Bunder, Kabupaten Gresik hingga Terminal Paciran, Kabupaten Lamongan.
Untuk rincian rutenya, diawali dari Terminal Bunder menuju ke Tengger, Gresik. Selanjutnya menuju ke Manyar, Gresik, Sembayat Gresik, Bungah Gresik, Sidayu Gresik, Sekapuk Gresik, Panceng Gresik.
Lalu memasuki perbatasan Gresik-Lamongan dan melewati Banjarwati Lamongan, rute ini berakhir di Terminal Paciran.
Koridor IV Trans Jatim kali ini akan berbeda, karena Dishub Jatim merencanakan adanya integrasi dengan Pelabuhan Paciran. Supaya penumpang kapal lebih mudah mengakses transportasi publik.
“Yang diharapkan akan adanya integrasi antara penumpang di pelabuhan penyeberangan Paciran ke Bunder, Gresik. Dan sudah terintegrasi juga dengan Koridor I dan Koridor III,” kata Nyono Kadishub Jatim kepada suarasurabaya.net, Rabu (20/12/2023).
Nyono mengatakan, akan ada 22 bus Trans Jatim yang disiapkan untuk Koridor IV ini. Rinciannya 20 bus untuk operasional dan dua bus sebagai cadangan.
Pada Koridor IV ini Dishub Jatim tidak menambah trayek baru melainkan scraping. Yaitu menukar trayek bus yang lama dengan Bus Trans Jatim.
“Hanya saja yang kami perbaiki adalah layanannya. Seperti tepat waktu, aman, nyaman, dan terjangkau,” katanya.
Dishub Jatim menargetkan pengerjaan Koridor IV ini dimulai awal tahun depan dan dilaunching pada Agustus 2024. Dengan adanya transportasi publik ini, Nyono berharap kemacetan bisa dikurangi dan kecelakaan berkurang.
“Harapan kita selanjutnya adalah koridor Surabaya-Bangkalan. Semua lintasan koridor yang baru, sudah kami study secara ilmiah,” ujar Nyono.(wld/ipg)