
Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya memperingati Hari Lahir Pancasila dengan menggelar lomba seni lukis bertema budaya dan memberikan beasiswa pendidikan kepada para pemenang lomba.
J. Subekti Ketua Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 (YPTA) Surabaya mengungkapkan keprihatinan terhadap tantangan pelestarian budaya di tengah derasnya arus digital dan globalisasi. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya menerapkan nilai-nilai Pancasila, khususnya upaya pelestarian budaya dan pendidikan.
“Kami bersyukur masih ada budayawan dan seniman yang peduli. Budaya kita semakin tergerus oleh perkembangan zaman, dan karena itu kami mendukung setiap upaya pelestarian budaya Indonesia,” katanya di Untag Surabaya pada Senin (2/6/2025).
Dalam lomba tersebut, diikuti oleh sebanyak 45 peserta dari jenjang SMA sederajat dan diambil sepuluh finalis terbaik.
Dua pemenang utama menerima beasiswa pendidikan penuh untuk jenjang Sarjana atau Sarjana Terapan (D4) di Untag Surabaya. Juara ketiga memperoleh potongan 50 persen untuk biaya formulir dan Dana Pengembangan Pendidikan (DPP), serta kebebasan memilih program studi.
Sementara itu, tujuh finalis lainnya mendapatkan voucher potongan biaya pendidikan berupa diskon 50 persen untuk biaya formulir dan 25 persen untuk DPP.
Pihaknya menyampaikan rasa terima kasih terhadap antusiasme komunitas dan organisasi pemerhati budaya dalam lomba untuk memperingati Hari Lahir Pancasila tersebut.
Mulyanto Nugroho Rektor Untag Surabaya menambahkan bahwa awarding itu merupakan bagian dari komitmen kampus dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila, terutama dalam pelestarian situs budaya dan sejarah di Surabaya.
“Ini adalah bentuk kontribusi Untag Surabaya dalam merawat sejarah dan budaya Indonesia,” ucapnya.
Dalam lomba lukis tersebut, tema yang diusung yakni menggambar Tembok Koblen yang merupakan bagian dari cagar budaya kota Surabaya.
Para pelajar yang berhasil menyabet juara dan mendapatkan hadiah di bidang pendidikan, yakni Maura Azalia Kirani dinobatkan sebagai Juara 1, disusul Aqila Nafisa Rahayu sebagai Juara 2, dan Keyla Chalita sebagai Juara 3. Serta tiga pemenang harapan diraih oleh Rizha Shabrina (Harapan 1), Nafisa Hiraya Nahla (Harapan 2), dan Joice Patricia (Harapan 3).
“Untag Surabaya secara konsisten memberikan beasiswa pendidikan kepada calon mahasiswa, baik dari dalam negeri maupun luar negeri, yang memiliki prestasi akademik maupun non-akademik,” pungkasnya. (ris/saf/ipg)