Minggu, 27 Juli 2025

Makanan Bergizi Tak Hanya Bantu Kesehatan, Tapi Juga Meningkatkan Kualitas Tidur

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Ilustrasi buah dan sayur yang bermanfaat positif untuk tubuh. Foto: Health

Kebanyakan orang berusaha menjaga pola makan bergizi untuk tetap bugar dan sehat sepanjang siang hari.

Namun, sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa mengonsumsi lebih banyak buah dan sayur juga dapat memberikan manfaat tambahan, yaitu meningkatkan kualitas tidur.

Studi yang diterbitkan pada 11 Juni di Sleep Health ini menemukan bahwa peserta mengalami peningkatan sebesar 16 persen dalam kualitas tidur ketika mereka meningkatkan asupan buah dan sayur dari nol menjadi lima cangkir per hari.

Menariknya, perbaikan kualitas tidur ini terjadi cukup cepat. Konsumsi buah dan sayur yang lebih banyak terbukti mengurangi gangguan tidur pada malam berikutnya, demikian temuan penelitian ini.

Marie-Pierre St-Onge, PhD profesor kedokteran gizi dan direktur Pusat Keunggulan untuk Penelitian Tidur dan Sirkadian di Columbia University Irving Medical Center menjelaskan, hasil ini menunjukkan bahwa perubahan pola makan yang sederhana dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak.

Hal ini memberdayakan orang untuk lebih fokus pada apa yang bisa dilakukan untuk tidur lebih baik, ketimbang apa yang harus dihindari.

“Kami sering memberikan rekomendasi tentang hal-hal yang perlu dihindari untuk tidur lebih nyenyak—seperti menghindari kafein terlalu larut atau alkohol yang berlebihan,” ujar St-Onge kepada Health.

“Senang rasanya mengetahui bahwa ada makanan yang bisa membantu kita tidur lebih nyenyak.”

Untuk menyelidiki bagaimana pola makan dapat memengaruhi tidur, St-Onge dan tim peneliti merekrut 34 peserta berusia antara 20 hingga 49 tahun, yang mayoritas adalah pria. Semua peserta berada dalam kondisi kesehatan yang baik dan tidak memiliki riwayat masalah tidur.

Penelitian ini mencakup dua fase yang masing-masing berlangsung enam minggu, dengan jeda satu bulan di antara setiap fase.

Selama penelitian, peserta diminta untuk mencatat semua makanan dan minuman yang mereka konsumsi selama 24 jam, serta memantau tidur mereka menggunakan aktigrafi pergelangan tangan (sejenis monitor yang menyerupai jam tangan pintar).

Pada akhir penelitian, peneliti mencari hubungan antara pola makan peserta dan kualitas tidur mereka, khususnya terkait dengan tidur yang terfragmentasi atau frekuensi kebangkitan peserta sepanjang malam.

1. Konsumsi Buah dan Sayur
Mengonsumsi lebih banyak buah dan sayur dikaitkan dengan gangguan tidur yang lebih sedikit. Peningkatan konsumsi buah dan sayur dari nol menjadi lima cangkir per hari meningkatkan kualitas tidur sebesar 16%.

2. Karbohidrat dan Serat
Meningkatkan asupan karbohidrat dan serat, terutama dari buah dan sayur, juga dikaitkan dengan kualitas tidur yang lebih baik.

3. Daging Merah dan Daging Olahan
Sebaliknya, konsumsi daging merah dan daging olahan yang lebih tinggi dikaitkan dengan kualitas tidur yang lebih buruk.

4. Pengaruh Gula Tambahan
Menariknya, konsumsi gula tambahan tidak berhubungan dengan kualitas tidur. Penulis studi menyarankan bahwa karbohidrat dan serat yang ditemukan dalam buah dan sayuran kemungkinan berkontribusi pada tidur yang lebih baik.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebiasaan makan harian seseorang dapat langsung memengaruhi seberapa nyenyak mereka tidur di malam hari.

“Meskipun kita sering menganggap tidur dan pola makan sebagai dua hal yang terpisah, penelitian ini menunjukkan bahwa keduanya saling berkaitan dengan cara yang bermakna,” kata Brannon Blount, MS, RDN, ahli diet terdaftar yang berbasis di Virginia. (saf/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Minggu, 27 Juli 2025
33o
Kurs