Minggu, 16 November 2025

Mendagri Ingatkan Kepala Daerah Tingkatkan Kinerja untuk Mendapat Kepercayaan Publik

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Tito Karnavian Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia. Foto: Antara

Tito Karnavian Menteri Dalam Negeri mendorong pemerintah daerah (pemda) berlomba-lomba meningkatkan kinerja. Menurutnya, capaian kinerja yang positif akan membuka peluang suatu daerah meraih penghargaan yang bisa mendongkrak popularitas dan elektabilitas kepala daerah.

Sehingga, bisa menjadi modal penting untuk memenangkan kembali pemilihan kepala daerah (pilkada).

Pernyataan itu disampaikan Tito saat memberi sambutan pada acara Anugerah Cita Negeri 2025 yang diselenggarakan Kompas TV, Sabtu (15/11/2025), di Jakarta.

Mendagri menilai, ajang penghargaan buat kepala daerah yang diinisiasi media nasional dapat memacu iklim kompetisi antarkepala daerah supaya termotivasi mengerahkan segala kemampuan untuk melaksanakan program terbaik di daerahnya.

“Kalau kita diberi penghargaan oleh media, bapak dan ibu kepala daerah tidak perlu untuk bersosial media, karena sudah pasti akan naik elektabilitas dan popularitasnya. Coba nanti tahun 2028 pasti langsung melejit dan terpilih lagi,” ujarnya.

Tito melanjutkan, kepada kepala daerah yang belum berhasil meraih penghargaan untuk tidak berkecil hati. Dia menekankan kepala daerah termotivasi melakukan kinerja terbaik untuk daerah masing-masing.

Iwan Setiawan Direktur Indonesia Political Review (IPR) menyebut arahan Mendagri supaya pemda dan kepala daerah termotivasi bekerja optimal, bahkan kalau bisa hingga meraih penghargaan, merupakan dorongan positif agar pemda dan kepala darah bekerja lebih keras untuk masyarakatnya.

Selain memberi berkah elektabilitas, dampak positif kinerja pemda dan kepala daerah yang optimal, akan dinikmati langsung oleh masyarakat di daerah.

“Dengan pemerintah daerah meningkatkan kinerja, manfaatnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat di daerah, tentang pembangunan, kemajuan dan kesejahteraan,” katanya.

Iwan menambahkan, arahan Tito bukan pepesan kosong, sebab pola politik di daerah memperlihatkan jika kepala daerah yang berprestasi akan diinginkan lagi oleh masyarakatnya untuk periode kedua.

Di sisi lain, pemda dan kepala daerah juga harus lebih fokus pada aspirasi dan kehendak masyarakat dalam melakukan pembangunan di daerah, serta tidak semata mengejar penghargaan dari sebuah institusi.

“Karena seorang kepala daerah yang berprestasi luar biasa adalah yang mendapatkan hati dan penghargaan tinggi dari rakyatnya karena kerja keras dan prestasinya membangun dan memajukan daerahnya,” tutup Iwan.(rid/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Minggu, 16 November 2025
26o
Kurs