Senin, 17 November 2025

Tekan Pengangguran, Eri Prioritaskan Tukang Asal Surabaya untuk Semua Proyek Kota

Laporan oleh Akira Tandika Paramitaningtyas
Bagikan
Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya saat diwawancarai di Balai Kota Surabaya, Senin (3/11/2025). Foto: Meilita Elaine suarasurabaya.net

Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya melakukan langkah strategis untuk pemerataan kesempatan kerja bagi warga Surabaya, khususnya kaum muda.

Hal ini dilakukan Eri untuk mendorong adanya pergerakan ekonomi lokal di masyarakat, juga untuk mengurangi angka pengangguran terbuka di Surabaya.

Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan melakukan pendataan tenaga pertukangan, untuk ke depannya bisa mendapatkan pelatihan hingga akses ke proyek-proyek pembangunan yang dilakukan di Kota Surabaya.

“Saya sudah minta ke Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Surabaya untuk membuka lowongan untuk pelatihan tukang yang ada di Surabaya. Sehingga nanti orang yang punya keahlian tukang, namanya terdaftar dan akan muncul di aplikasi,” katanya, Senin (17/11/2025).

Langkah ini diambil Eri karena berdasar evaluasi yang dilakukan sepanjang 2024-2025, banyak pembangunan proyek di Surabaya yang tidak memanfaatkan pekerja dari kota sendiri.

Dalam pendataan yang dilakukan Disnaker, nama warga Surabaya dengan keahlian tukang akan masuk dalam aplikasi dan menjadi tenaga prioritas jika suatu saat ada kontraktor yang membutuhkan.

“Siapapun kontraktor yang menang dan akan melakukan pembangunan di Surabaya, maka pekerjanya juga harus dari Surabaya. Terutama nama-nama yang sudah ada dalam pendataan kami. Nanti kalau kurang, boleh mereka ambil dari luar,” jelasnya.

Eri secara tegas juga melarang warga Kota Surabaya meminjamkam kartu tanda penduduk (KTP) kepada siapapun untuk pendataan ini.

Karena, ketika diketahui ada warga maupun kontraktor yang melakukan kecurangan dengan meminjam KTP, maka akan diberikan sanksi tegas.

“Sanksinya kalau untuk warga, akan saya blacklist dari data penerima bantuan. Kontraktor juga akan saya blacklist karena itu sudah ketentuan dari kami. Mereka akan kami umumkan ke media sosial,” ungkapnya.

Dengan langkah yang diambil dan ketegasan itu, Eri berharap pergerakan ekonomi warga Surabaya juga ikut berputar seiring investasi yang masuk.

“Ketika ada investasi masuk, maka ekonomi warga Surabaya harapannya juga ikut bergerak. Maka, kemiskinan akan berkurang, juga pengangguran terbuka ikut menurun,” tutupnya. (kir/bil/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Senin, 17 November 2025
28o
Kurs