Minggu, 19 Mei 2024

Presiden Buka Perdagangan Saham 2016

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan

Presiden Joko Widodo, tepat pukul 09.00 WIB, membuka perdagangan saham 2016 di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (4/1/2016).

“Pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia 2016, dengan ini saya nyatakan dibuka dan dimulai,” kata Presiden seperti dilansir Antara.

Mengawali perdagangan, IHSG BEI dibuka turun 12,84 poin atau 0,28 persen menjadi 4.580,16 poin. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak melemah 0,57 persen menjadi 788,39 poin.

Hadir dalam acara itu di antaranya, Darmin Nasution Menteri Koordinator Perekonomian, Rini Soemarno Menteri BUMN, Saleh Husin Menteri Perindustrian, Thomas Lembong Menteri Perdagangan, Sofyan Djalil Menteri PPN/Kepala Bappenas.

Selain itu juga hadir Agus Martowardojo Gubernur Bank Indonesia, Muliaman D. Hadad Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Basuki Tjahaja Purnama Gubernur DKI, Tito Sulistio Direktur BEI dan sejumlah pejabat lainnya.

Dalam sambutannya, Presiden menyampaikan bahwa tahun 2015 adalah tahun yang penuh tantangan terutama di sektor keuangan, hal itu disebabkan oleh kekhawatiran melambatnya perekonomian global, serta kenaikan suku bunga bank sentral AS (The Fed).

“Namun, mengikuti perjalanan 2015 kemarin, saya tetap optimistis pada tahun 2016,” ujar Presiden.

Presiden mengakui bahwa banyak orang ragu mengenai realisasi APBN, namun realisasi APBN pada tutup tahun 2015 tercatat pendapatan negara mencapai sebesar 84,7 persen atau sebesar Rp1.491 triliun, penerimaan pajak mencapai 83 persen atau sebesar Rp1.235,8 triliun, non pajak sebesar 93,8 persen atau sebesar Rp252,4 triliun plus hibah, lalu serapan belanja negara mencapai 91,2 persen.

“Artinya, apa yang kita takutkan tidak terjadi, kalau kerja biasa mungkin seperti diperkirakan orang terjadi. Dengan deregulasi, saya meyakini ini kesempatan pada saat ekonomi sulit. Itu kesempatan kita merombak tatatan yang menghambat. Dengan begitu ekonomi akan lebih baik,” ujar Presiden. (ant/dwi)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya
Surabaya
Minggu, 19 Mei 2024
26o
Kurs